SOLOPOS.COM - Ketua Presidium Tim Penyelamat Partai Golkar Agung Laksono (kanan) memukul gong membuka Musyawarah Nasional (Munas) IX Partai Golkar disaksikan calon ketua umum Priyo Budi Santoso (kedua dari kanan), calon ketua umum Agus Gumiwang Kartasasmita (ketiga dari kanan), anggota Presidium Penyelamat Partai Golkar Agun Gunanjar (tengah), politisi senior Anton Lesiangi (ketiga dari kiri), dan anggota Presidium Penyelamat Partai Golkar Lawrence Siburian (kedua dari kiri) di Jakarta, Sabtu (6/12/2014). Munas yang diadakan oleh Presidium Penyelamat Partai Golkar itu akan melakukan pemilihan ketua umum Partai Golkar periode 2014-2019. (JIBI/Solopos/Antara/Vitalis Yogi Trisna)

Solopos.com, SOLO — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Solo mengakui mengikuti dua musyawarah nasional (Munas) yang digelar dua kubu elite partai berlambang pohon beringin itu. DPD Golkar Solo mengikuti Munas di Bali maupun Jakarta. DPD Golkar Solo menyatakan baru akan mengambil sikap setelah Munas di Jakarta selesai dengan menggelar rapat pleno di Kantor DPD Golkar Solo, Rabu (10/12/2014).

Sekretaris DPD Golkar, Djaswadi, mengatakan sampai kini DPD Golkar Solo belum bersikap mengenai perpecahan partai. Ketua DPD Golkar Solo, kata dia, Atik Wahyuningsih sekarang sedang mengikuti Munas di Jakarta. “Sebelumnya Ketua DPD Golkar Solo mengikuti Munas di Bali. Sekarang mengikuti Munas Golkar ke-IX versi Agung Laksono di Jakarta,” ujar Djaswadi ketika dihubungi Solopos.com, Minggu (7/12/2014).

Promosi BRI Sambut Baik Keputusan OJK Hentikan Restrukturisasi Kredit Covid-19

Dia mengatakan dari DPD Golkar Solo baru mengambil sikap setelah Munas di Jakarta selesai. Dalam memutuskan sikap, kata dia, akan lebih dulu mengumpulkan semua kader dan pengurus partai dari tingkat kelurahan, kota hingga kecamatan. “Keputusan sikap partai DPD Golkar Solo nanti akan dilakukan dengan cara rapat pleno terbuka yang dihadiri sekitar 58 orang,” kata dia.

Dengan adanya perpecahan di tubuh Partai Golkar, kata dia, DPD II Partai Golkar Solo dari tingkat bawah sampai kota masih satu suara, dan belum memutuskan apapun. Dia memastikan perpecahan di tingkat Dewan Pimpinan Pusat (DPD) Golkar tidak akan sampai merabat ke tingkat DPD. “Kami pastikan Golkar di Dapil [Daerah Pemilihan] V Jateng masih satu suara. Keputusan kami baru diketahui setelah Munas di Jakarta selesai,” kata dia.

Ditanya mengenai hasil Munas di Bali, kata dia, belum diberitahukan oleh Ketua DPD Golkar Solo. Hal itu terjadi karena waktu pelaksanaan Munas Golkar di Bali dan Jakarta sangat pendek sehingga tidak sempat pulang ke Solo lebih dulu. “Kami selalu mengikuti perkembangan terakhir pelaksanaan Munas. Namun, untuk menentukan sikap memilih pihak yang mana kami belum berani bersikap. Kita tunggu saja nanti setelah tanggal 10 Desember,” paparnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya