SOLOPOS.COM - Para warga yang menyumbangkan darah sebanyak 50 kali dan 75 kali mendapat piagam penghargaan di Markas PMI Sragen, Rabu (29/12/2021). (Solopos-Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Jumlah warga yang mendonorkan darah ke Palang Merah Indonesia (PMI) Sragen sejak tahun 1980-an hingga saat ini mencapai 3.334.000 orang. Dua orang di antaranya sudah menyumbangkan darah ke PMI rutin sebanyak 75 kali dan enam orang lainnya sudah 50 tahun kali. Mereka bersemboyan setetes darah untuk kehidupan.

Delapan orang yang donor darah sampai puluhan kali itu mendapatkan piagam penghargaan dan suvernir dari PMI Sragen, Rabu (29/12/2021). Darah mereka barangkali sudah menjaga kehidupan orang yang sekarat.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Salah satu warga yang sudah donor darah sebanyak 75 kali, Samsu Hadi, 50, warga Pungsari, Kecamatan Plupuh, Sragen, mengaku mencatat sudah 87 kali donor darah ke PMI tetapi baru mendapatkan piagam sekarang.

Baca juga: Jalur Solo-Purwodadi di Sragen Waspada Zona Merah Peredaran Narkoba

“Sebenarnya saya sudah 87 kali, cuma pemberian piagam baru kali ini. Alhamdulillah kesannya senang dan mudah mudahan bermanfaat bagi sesama dengan semboyan setetes darah Anda memberikan kehidupan,” katanya singkat saat dihubungi Solopos.com, Kamis (30/12/2021).

Samsu mendapatkan piagam dari PMI saat acara temu donor darah sukarelawan ke-50 kali dan ke-75 kali 2021 di Markas PMI Sragen. Piagam penghargaan itu diberikan dari PMI Provinsi Jawa Tengah dan mendapatkan pin sesuai dengan jumlah donornya serta suvernir.

Dua Bulan Sekali

Ketua PMI Sragen dr. Ismail Joko Sutresno kepada Solopos.com, Kamis siang, menyampaikan sejak tahun 1980-an total donor di Sragen itu mencapai 3.334.000 orang yang rutin donor ke PMI. Dia menerangkan interval donor mereka dua bulan sekali. Dia menerangkan setiap hari ada 10 orang yang datang donor ke PMI. Bila ada kegiatan donor darah di luar markas, jelas dia, rata-rata 20-50 orang, kecuali yang menyelenggarakan MTA bisa sampai 100 orang per hari.

“Saya ucapkan terima kasih kepada para sukarelawan donor darah di Kabupaten Sragen yang sudah menyumbangkan darah mereka demi memenuhi kebutuhan para pasien yang membutuhkan. Apresiasi luar biasa khususnya bagi sukarelawan yang sudah donor darah 50 dan 75 kali. Semoga bisa memberi motivasi kepada sukarelawan lainnya,” ujar Ismail.

Baca juga: Sragen Marak Jebakan Tikus, DPRD Jateng: Sawah Seperti Pasar Malam!

Dia menerangkan kebutuhan darah di Sragen semakin meningkat seiring dengan bertambahnya rumah sakit di Sragen. Dia bersyukur PMI Sragen selama ini masih bisa mencukupi kebutuhan tersebut. Dia menjelaskan hal tersebut tidak terlepas dari keberadaan para sukarelawan yang selalu siap setiap saat dibutuhkan. Banyak instansi, organisasi sosial, organisasi keagamaan, karang taruna, dan lainnya, ujar dia, yang rutin donor ke PMI secara periodik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya