SOLOPOS.COM - Kereta api Prambanan Ekspress (Prameks) rusak setelah bertabrakan dengan truk di perlintasan sebidang di timur Stasiun Brambanan, Klaten, Sabtu (3/6/2017). (Yonantha Chandra Premana/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO -- Seluruh jadwal perjalanan kereta api atau KA di wilayah PT Kereta Api Indonesia Daops VI/Yogyakarta dibatalkan kecuali KA Prameks Solo-Jogja.

Kebijakan itu berlaku mulai Sabtu (25/4/2020) untuk seluruh perjalanan KA jarak jauh menuju arah barat (Jakarta/Bandung) maupun arah Timur (Surabaya/Ketapang).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Penghentian operasional perjalanan KA jarak jauh ini menindaklanjuti keputusan pemerintah yang melarang mudik Lebaran 2020 untuk masyarakat. Kini hanya KA lokal Prambanan Ekspres atau Prameks dan KA angkutan barang yang masih beroperasi.

Kasus Pengeroyokan Kades Karangtengah Wonogiri Sudah Penyidikan Tapi Belum Ada Tersangka

Ekspedisi Mudik 2024

Manajer Humas PT KAI Daops VI Yogyakarta, Eko Budiyanto, mengatakan selain KA Prameks Solo-Jogja, pada Jumat (24/4/2020) masih terdapat empat perjalanan KA jarak jauh di Daop VI Yogyakarta.

Keempatnya yakni KA Bima, KA Kahuripan, KA Wijayakusuma, dan KA Ranggajati. Namun demikian, jumlah KA jarak jauh yang tersisa tersebut akhirnya dibatalkan mulai Sabtu.

“Pembatalan ini untuk sementara ditetapkan hingga 30 April 2020 sambil dilakukan evaluasi mengikuti perkembangan. Jika terdapat perpanjangan waktu akan diinformasikan kembali secara resmi,” ujarnya kepada wartawan, Jumat.

Kasus Positif Covid-19 Klaten Jadi 11 Orang, 7 Klaster Gowa

Eko menjelaskan dengan adanya pembatalan seluruh perjalanan KA jarak jauh itu praktis tinggal KA Prameks Solo-Jogja yang beroperasi melayani penumpang.

5 Stasiun Masih Layani Penumpang

Pembatalan itu juga mengakibatkan sejumlah stasiun di wilayah Daops VI tidak melayani keberangkatan penumpang KA jarak jauh. Stasiun ini adalah Yogyakarta, Lempuyangan, Wates, Solo Balapan, Purwosari, Klaten, Sragen.

Di sisi lain, hanya lima stasiun yang masih melayani naik turun penumpang khususnya KA Prameks dan KA angkutan barang, yakni Yogyakarta, Lempuyangan, Solo Balapan, Purwosari, dan Klaten.

Positif Covid-19 Sukoharjo Tambah 2 Jadi 23 Orang, Salah Satunya PDP Sudah Meninggal

Saat ini hanya tersisa delapan perjalanan KA Prameks Solo-Jogja yang masih beroperasi sesuai jadwal untuk mengakomodasi perjalanan penumpang.

Delapan perjalanan tersebut, yakni empat perjalanan Yogyakarta-Solo Balapan dengan jadwal keberangkatan dari Stasiun Yogyakarta pukul 05:15 WIB, 08:20 WIB, 12:05 WIB, dan 15:55 WIB.

Sementara empat Solo Balapan-Yogyakarta jadwal keberangkatannya dari Stasiun Solo Balapan pukul 06:35 WIB, 09:50 WIB, 14:20 WIB, dan 18:12 WIB.

Achmad Purnomo Bersiap Mundur dari Bursa Cawali Pilkada Solo 2020

Meski tetap beroperasi, jadwal KA Prameks Solo-Jogja itu dipangkas dengan membatalkan 13 perjalanan. Sedangkan untuk KA antarkota KA Joglosemarkerto juga dibatalkan tiga perjalanan dan tiga perjalanan KA Sancaka turut disetop.

“Kami mengimbau kepada masyarakat yang memerlukan perjalanan menggunakan KA jarak jauh tidak datang menuju stasiun. PT KAI Daops VI Yogyakarta untuk sementara tidak mengoperasikan perjalanan KA tersebut,” imbuhnya.

Di samping itu, para penumpang yang membatalkan keberangkatannya akan mendapatkan kembali 100% uang pembelian tiket. Penumpang akan dihubungi melalui Contact Center 121 dan dipersilakan mengikuti petunjuk selanjutnya.

Arti Mudik & Pulang Kampung Masih Tuai Perdebatan, Ini Kata Pakar UGM

Jika belum dihubungi, penumpang juga bisa membatalkan tiketnya sendiri melalui aplikasi KAI Access dan loket stasiun. Pembatalan melalui aplikasi dapat dilakukan hingga maksimal tiga jam sebelum jadwal keberangkatan. Uang akan ditransfer paling lambat 45 hari kemudian.

Sedangkan pembatalan di loket stasiun dapat dilakukan di semua stasiun keberangkatan KA jarak jauh dan lokal maksimal 30 hari setelah jadwal keberangkatan. Syaratnya dengan menunjukkan kode booking dan uang akan langsung diganti secara tunai.

“PT KAI Daop VI Yogyakarta memohon maaf kepada penumpang yang perjalanannya tertunda. Langkah ini dilakukan guna menekan penyebaran Covid-19 pada masa angkutan Lebaran 2020,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya