Jakarta [SPFM], Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP) Irgan Chairul Mahfiz menegaskan, Muktamar ke 7 PPP yang menurut rencana dilaksanakan Bandung. mengagendakan penyegaran maupun revitalisasi ideologi partai. Muktamar juga ingin membahas sistem top down, atau dari atas ke bawah untuk diterapkan di PPP. Irgan saat berbincang Jumat (20/5) malam mengatakan, dua periode kepengurusan terakhir, sistem permusyawaratan partai menggunakan sistem bottom up, atau dari bawah ke atas. Pembentukan pengurus dimulai dari kecamatan, lalu baru berurutan sampai ke pengurus nasional. Irgan menilai, sejauh ini model bottom up di PPP banyak menimbulkan ekses negative, berupa campur tangan tingkat pengurus di atasnya, untuk memaksakan calon ataupun pilihan yang didukung elite partai. Irgan menambahkan, Muktamar ke-7 akan diikuti 1.500 peserta berikut peninjau. Peserta muktamar terdiri unsur Dewan Pimpinan Pusat, Dewan Pimpinan Wilayah, serta Cabang-cabang yang merupakan utusan dalam muktamar.[vivanews/hen]
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
