MUDIK LEBARAN : Pusat Oleh-Oleh Solo Diserbu Pemudik

Mudik Lebaran membawa berkah tersendiri bagi para penjual oleh-oleh di Solo

Solopos.com, SOLO—Pusat oleh-oleh dan toko roti di Solo diserbu para pemudik dari luar kota pada H-2 Lebaran, Rabu (15/7/2015). Mereka berjubel untuk memilih oleh-oleh untuk para pemudik.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Salah satu objek pusat oleh-oleh Solo itu Toko Roti Orion Solo. Puluhan orang memadati toko yang dirintis pasangan Njoo Hong Yauw-Tjan Giok Noo pada 23 Maret 1932 itu diserbu pengunjung sejak H-3 Lebaran lalu. Seorang petugas keamanan toko setempat, Riyanto, 61, mengatakan pengunjung membeludak sejak H-3 lalu. Mereka rata-rata memberi produk andalan Roti Orion, yakni roti mandarin.

“Para pengunjung kebanyakan dari luar kota, seperti Jawa Timur, Jakarta, dan seterusnya. Kami buka terus selama Lebaran. Hanya waktu bukanya berbeda khusus Jumat (17/7/2015), yakni mulai pukul 11.00 WIB-18.00 WIB,” kata Riyanto saat ditemui solopos.com, Rabu siang.

Pelayanan kasir pun ditangani tiga loket. Para pengunjung membeli roti di Toko Orion untuk para tamu dari luar kota. Seorang penunjung, Djalu, sengaja membeli roti mandarin tanpa kismis senilai Rp170.000/kardus untuk tamunya dari Jakarta.

“Banyak tamu saya dari Jakarta, Sulawesi, dan kota-kota besar lainnya di Indonesia selalu datang ke sini kalau berkunjung ke Solo,” kata Djalu yang bekerja sebagai jasa biro perjalanan.

Situsasi serupa juga terjadi di Warung Serabi Notosuman. Sejumlah karyawan asyik menaburi serabi pada wajang kecil di depan warung. Ada yang menuangkan cairan putih seperti santan yang tidak lain merupakan bahan pembuatan serabi. Seorang karyawan, Narto, 24, saat ditemui solopos.com, Rabu, mengatakan ada 30 orang karyawan yang bekerja melayani pengunjung.

“Produksinya juga meningkat selama menjelang Lebaran. Biasanya hanya 5.000 buah menjadi 7.000 buah serabi per hari. Kemungkinan H+7 Lebaran masih tinggi permintaan. Cuma kami libur dua hari, yakni Kamis-Jumat (16-17/7). Kami buka lagi Sabtu (18/7) mulai pukul 04.30 WIB sampai habis persediaannya,” kata Narto.

Hal senada juga terjadi di Toko Roti Jodo Jaya Kartasura, Sukoharjo. Pusat oleh-oleh milik Harjanto itu juga didatangai banyak pemudik.

“Selama menjelang Lebaran ada peningkatan, yakni sejak H-3. Rata-rata dari luar kota. Hari-hari biasa agak menurun. Hanya momentum liburan sekolah agak ramai. Selama Lebaran kami buka terus seperti biasa mulai pukul 08.00 WIB hingga 21.00 WIB,” ujar Harjanto.