SOLOPOS.COM - Bus yang mengangkut peserta Mudik Seru Bumiputera 2017 tiba di depan Kantor Wilayah AJ Bumiputera Semarang, Jl. Ahmad Yani, Semarang, Kamis (22/6/2017) pagi. (JIBI/Semarangpos.com/Imam Yuda S.)

Mudik Lebaran 2017 diakui PT Asuransi Jiwa Bumiputera mendongkrak permintaan asuransi jiwa.

Semarangpos.com, SEMARANG — PT Asuransi Jiwa Bumiputera menyatakan permintaan asuransi jiwa menjelang musim mudik Lebaran 2017 meningkat dibandingkan pada bulan biasa.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Peningkatan ini terjadi karena mereka ingin merasa aman saat mudik, salah satunya dengan mendaftar menjadi peserta asuransi,” kata Kepala Bagian Operasional dan Layanan PT Bumiputera Kanwil Semarang Muhammad Herlambang saat menerima rombongan pemudik gratis dari Jakarta di Kantor Semarang, Kamis (22/6/2017).

Ia mengatakan berdasarkan data, dari tanggal 1-21 Juni 2017 tercatat adanya 2.170 permintaan baru asuransi dengan total premi mencapai Rp2,75 miliar. Angka itu meningkat signifikan dibandingkan dengan periode yang sama bulan sebelumnya, kala jumlah permintaan baru asuransi hanya 1.735 dengan total premi Rp1,9 miliar.

“Harapan kami peningkatan ini dapat terus terjadi ke depannya seiring dengan semakin tingginya tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya asuransi jiwa,” katanya.

Sementara itu, terkait dengan mudik gratis tersebut, dikatakannya merupakan program mudik perdana yang dilaksanakan oleh PT AJ Bumiputera. “Untuk mudik gratis perdana kali ini diikuti oleh seluruh karyawan dan para pemegang polis. Kami memberangkatkan 1.500 pemudik dengan 200 di antara mereka turun di Kota Semarang,” katanya.

Kali ini, totalnya ada 30 bus yang diberangkatkan dari Jakarta pada hari Rabu (21/6) tepatnya dari Taman Mini Indonesia Indah (TMII). “Kegiatan ini kami laksanakan seiring dengan adanya seruan dari pemerintah melalui Kementerian Perhubungan RI untuk melaksanakan mudik bersama yang dilakukan jelang hari raya,” katanya.

Ia menilai mudik gratis ini penting dilakukan untuk mengurangi risiko yang bisa saja terjadi pada pemudik kendaraan roda dua. “Selain itu bisa juga mengurangi penggunaan mobil oleh para pemudik agar jalan jadi padat dan macet. Melihat besarnya manfaat tersebut, ke depan harapan kami bisa melaksanakan kegiatan serupa dengan jumlah pemudik yang lebih banyak,” katanya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya