Mudik Lebaran 2017, polisi menemukan ada empat besi pengait rel yang lepas saat mengecek jalur KA Purwosari-Pajang.
Solopos.com, SOLO — Anggota Polsek Laweyan bersama petugas Stasiun Purwosari Solo mengecek jalur kereta api (KA) sepanjang 2 kilometer (km) mulai Purwosari hingga Pajang, Rabu (14/6/2017).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Saat pengecekan itu ditemukan empat pen roll atau besi pengait rel KA dan satu baut lepas. Kapolsek Laweyan Kompol Santoso mengatakan jalur KA Purwosari-Pajang di Laweyan merupakan jalur utama mudik dari arah Surabaya-Jakarta.
“Kami menyisir semua jalur KA dari Stasiun Purwosari sampai ke daerah perbatasan antara Pajang sampai Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo,” ujar Santoso kepada wartawan di Stasiun Purwosari, Rabu.
Santoso menjelaskan Polsek Laweyan mengerahkan sepuluh petugas untuk menyisir rel KA. Hasil penyisiran petugas menemukan empat pen roll dan baut terlepas dari rel. Dugaan sementara pen roll terlepas akibat sering terkena getaran kereta saat melintas.
“Kami menemukan pen roll lepas berjarak sekitar 200 meter dari perlintasan KA Purwosari Jl. Slemet Riyadi. Petugas Stasiun Purwosari langsung mengganti pen roll lepas dengan yang baru,” kata dia.
Ia menambahkan pengecekan rel KA di wilayah Purwosari akan terus dilakukan terutama pada H-7 Lebaran dan H+7 Lebaran. Polsek Laweyan akan membuat subpospam di dalam Stasiun Purwosari untuk mengamankan penumpang dari tindak kejahatan.
Kepala Stasiun Purwosari, Slamet Riyanto, mengaku akan menelusuri penyebab terlepasnya pen roll yang dapat membahayakan perjalanan kereta itu. Pen roll tersebut bisa saja terlepas sendiri karena sering terkena getaran dari KA saat melintas atau sengaja diambil orang.
“Kami akan meminta bantuan Polsek Laweyan dan Linmas di Pajang, Sondakan, dan Purwosari untuk mengamankan jalur KA Stasiun Purwosari. Prediksi puncak arus mudik Lebaran di Stasiun Purwosari terjadi pada H-2 Lebaran,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
