SOLOPOS.COM - Ilustrasi kepadatan arus lalu lintas sekitar kawasan wisata Prambanan, Klaten. (Chrisna Canis Cara/JIBI/Solopos)

Mudik Lebaran 2015 membuat jalanan di Klaten dua kali lipat lebih ramai.

Solopos.com, KLATEN – Volume kendaraan yang melintas di Klaten pada H+1 musim mudik Lebaran 2015, Minggu (19/7/2015), dilaporkan meningkat hampir 100% dibandingkan hari biasa. Kondisi itu terjadi lantaran banyaknya warga yang anjangsana keluarga atau mengunjungi tempat wisata.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kasatlantas Polres Klaten, AKP Kemas Indra Natanegara, mengatakan ada peningkatan volume kendaraan yang melintas di Klaten pada H+1 musim mudik Lebaran 2015, Minggu. Arus lalu lintas padat merayap dengan jumlah kendaraan yang melintas sekitar 8.000 kendaraan setiap tiga jam.

“Ada peningkatan dibandingkan hari kemarin [Sabtu, 18/7]. Kondisi pada Sabtu ada peningkatan volume kendaraan 80% dibanding hari biasa. Untuk hari ini [Minggu] peningkatannya bisa mencapai 100%, atau meningkat 20% dibanding kemarin,” jelas dia, Minggu.

Kepadatan arus lalu lintas pada H+1 musim mudik Lebaran 2015 tersebut terutama terjadi di wilayah Kecamatan Prambanan. Demi mengurai kepadatan volume kendaran di wilayah itu, petugas melakukan rekayasa lalu lintas.

“Untuk mengurai arus lalu lintas agar antrean tak semakin panjang, traffic light di Prambanan ruas Jogja ke Solo kami los. Ketika terjadi penumpukan kendaraan kami jalankan semua,” katanya.

Kemas tak menampik Minggu merupakan puncak peningkatan volume kendaraan yang melintas di Klaten. Kondisi itu terjadi salah satunya lantaran banyaknya warga yang memanfaatkan libur Lebaran mengunjungi tempat wisata.

Dimungkinkan, peningkatan volume kendaran tersebut masih terjadi hingga Senin. “Kami perkirakan puncaknya pada hari ini dan besok [Senin],” urai dia.

Naik 90,44%
Sementara itu, Kabid Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Klaten, Joko Suwanto, menjelaskan jumlah kendaraan yang masuk ke Klaten mencapai 82.424 kendaraan. Data itu berdasarkan survei yang dilakukan hingga Minggu pukul 15.00 WIB.

“Ada peningkatan 90,44% dibanding hari biasa. Jumlah kendaraan yang masuk ke Klaten pada Minggu merupakan paling tinggi dibanding hasil survei yang kami lakukan sejak Senin [13/7],” katanya.

Salah satu pengendara sepeda motor, Eko, 22, mengungkapkan kondisi arus lalu lintas padat mulai ia rasakan setelah keluar dari Kabupaten Gunung Kidul, DIY. Arus lalu lintas paling padat ia rasakan saat berada di wilayah Prambanan.

“Saya bersama 13 teman memanfaatkan libur berkunjung ke pantai di Gunung Kidul. Tadi berangkat dari sana sekitar pukul 13.00 WIB, tetapi sampai di Klaten pukul 17.00 WIB. Sempat berhenti tiga kali karena kondisi lalu lintas yang macet. Paling parah itu itu saat melintas di Prambanan,” ungkap warga Purwodadi tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya