SOLOPOS.COM - Ilustraso mudik dengan kereta api. (JIBI/Solopos/Antara/Yustinus Agyl)

Mudik Lebaran 2015 mengandalkan kereta api sebagai angkutan primadona.

Solopos.com, KLATEN – Puncak arus balik pada musim mudik Lebaran 2015 di Stasiun Klaten diprediksi berlangsung Selasa (21/7/2015). Tak tanggung-tanggung, total penumpang yang akan naik pada hari itu dari Stasiun Klaten ditaksir mencapai 1.500-an orang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Stasiun KA Klaten, Tulus Joko Mulyono, mengatakan KA telah menjadi alat transportasi primadona dalam beberapa tahun terakhir. Hal itu terlihat saat pantauan arus mudik Lebaran 2015. Selama masa angkutan mudik ini, jumlah penumpang arah Jakarta yang turun di Stasiun Klaten rata-rata mencapai 1.000-an orang.

“Masih banyak yang memilih KA untuk mudik. Apalagi, sekarang suasana di stasiun sudah nyaman. Hingga masa Lebaran ini, suasana di stasiun sangat kondusif. Saya lihat juga terjadi nol sabotase,” katanya saat dtemui wartawan di kantornya, Jumat (17/7).

Joko menyebutkan puncak arus mudik Lebaran 2015 di Stasiun Klaten berlangsung H-1 Lebaran. Waktu itu, total penumpang yang turun di stasiun mencapai 1.300-an penumpang. “Untuk hari ini [Jumat], pemudik dari Jakarta dan sekitarnya masih banyak yang turun di stasiun sini. Hanya, jumlahnya tidak seperti H-1,” katanya.

Joko mengatakan setelah mengurus arus mudik, dirinya segera bergegas fokus menyambut arus balik. Berdasarkan prediksinya, puncak arus balik terjadi awal pekan depan. Total penumpang yang akan naik KA di waktu tersebut mencapai 1.500-an orang.

“Penumpang itu didominas para pemudik yang ingin balik ke Jakarta dan sekitarnya. Guna memberikan kenyamanan kepada calon penumpang, kami terus menyiagakan petugas di peron KA selama masa angkutan mudik Lebaran 2015.” (Ponco Suseno)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya