SOLOPOS.COM - Pengendara melintasi JJLS di Saptosari, Jumat (3/1). (Harian Jogja/Kusnul Isti Qomah)

Harianjogja.com, BANTUL- Arus kendaraan mulai memadati jalan di jalur selatan yang melintasi Kabupaten Bantul beberapa hari terakhir. Menyusul adanya limpahan kendaraan akibat kerusakan jembatan Comal di jalur pantai utara (Pantura).

Kasat Lalu Lintas (Lantas) Polres Bantul AKP Endar Isniyanto menyatakan petugas telah melakukan pantauan arus kendaraan di jalur selatan tiga hari terakhir. Peningkatan lalu lintas kendaraan mulai naik terutama angkutan barang seperti truk kontainer yang biasa melewati jalur utara.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Peningkatan terutama kendaraan besar seperti truk kontainer. Ini kemungkinan efek limpahan dari jembatan Comal di Pantura,” terangnya Senin (21/7/2014).

Endar menyebut peningkatan kepadatan arus kendaraan mencapai hingga 25% dibanding hari biasa. Namun untuk angkutan penumpang dan kendaraan pribadi menurutnya belum ada kenaikan signifikan kendati telah memasuki H-8 Lebaran. Ia menduga, padatnya arus lalu lintas oleh angkutan barang bukan penumpang, karena sengaja mengejar target.

“Karena mulai H-7 Lebaran sudah tidak boleh lagi angkutan barang. Kecuali sembako dan obat-obatan, jadi angkutan barat dikebut operasinya beberapa hari terakhir,” paparnya.

Sekretaris Dinas Perhubungan Gatot Sutedja mengatakan, dampak kerusakan jalan di jalur Pantura dapat mendongkrak kenaikan arus kendaraan di selatan hingga 50%. Ia yakin, kepadatan arus mudik Lebaran tahun ini di wilayah Kabupaten Bantul bakal meningkat dibanding musim Lebaran tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya