SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Harianjogja.com, BANTUL- Kepolisian Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), memastikan bahwa seluruh ruas jalan utama di wilayah provinsi ini dapat dilalui kendaraan saat arus mudik maupun arus balik Lebaran 2014.

“Sudah kami antisipasi, bahwa jalan yang apabila saat ini dalam kondisi rusak sedang diperbaiki, sehingga saat H-10 Lebaran nanti Insya Allah kondisi jalan sudah bagus,” kata Direktur Lalu Lintas Polda DIY Kombes Pol Nasri Wiharto usai menghadiri sebuah acara di Bantul, Jumat (20/6/2014).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pihaknya juga memastikan bahwa semua ruas jalan yang ada di DIY, baik jalan nasional, jalan provinsi maupun jalan kabupaten/kota siap dilalui kendaraan pemudik Lebaran yang akan memasuki atau melewati wilayah Jogja dan sekitarnya ini.

“Termasuk jalan di depan JIH [Jogja International Hospital], kemudian di jalan layang Jombor, pas H-10 sudah dibuka dan sudah bisa dilalui para pemudik atau atau yang melintas datang ke Jogja itu kesiapan jalan adalan prioritas utama,” katanya.

Berkaitan dengan kesiapan menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2014, pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah (Pemda) DIY, dan Dinas Perhubungan untuk mengupayakan kelancaran dan kenyamanan selama hari raya Idul Fitri 1435 Hijriah itu.

“Kemarin [Kamis, 19/6] siang kami bersama instansi terkait namanya Forum Lalu Lintas yang dipimpin Pak Sekda [Sekrataris Daerah DIY] sebagai ketuanya, disitu ada saya dan Dishub, berkoordinasi untuk antisipasi bersama,” katanya.

Selain kesiapan jalan, lanjut dia upaya untuk mencegah kesemrawutan dan kemacetan terutama di ruas jalan yang terdapat pasar, pihaknya sudah berkoordinasi dengan kabupaten dan kota untuk mencegah supaya tidak ada pasar tumpah atau pedagang yang memenuhu badan jalan.

“Para Kasatlantas kabupatan/kota sudah kami kumpulkan untuk melakukan indentifikasi pasar-pasar mana saja yang biasanya tumpah untuk diantisipasi dari awal, contohnya pasar Gamping itu selalu tumpah, makanya perlu ada rekayasa lalu lintas,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya