SOLOPOS.COM - Ilustrasi penumpang kereta api (JIBI/Solopos/Dok.)

Solopos.com, MADIUN — Lalu lintas yang padat tidak hanya ditemui di jalan raya saat mudik lebaran. Bahkan transportasi umum kereta api (KA) juga tidak terlepas dari antrean panjang layaknya mobil dan sepeda motor.

Sejumlah kereta api yang melalui jalur selatan, misalnya Mutiara Selatan, Malabar, Turangga, Bangun Karta, dan Gajayana telat saat tiba di stasiun tujuan. Tak tanggung-tanggung, telatnya kedatangan kereta api tersebut bahkan mencapai satu jam hingga dua jam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebut saja, KA Bangun Karta dari Jakarta dengan tujuan akhir Surabaya yang seharusnya tiba di Madiun pada Minggu (27/7/2014) pukul 04.19 WIB molor menjadi pukul 06.00 WIB. Itu masih belum seberapa, KA Bangun Karta juga sempat telat pada Sabtu (26/7/2014) yang seharusnya tiba pukul 04.19 WIB baru tiba di Madiun pukul 07.00 WIB.

Ekspedisi Mudik 2024

Banyaknya pemudik yang menggunakan moda transportasi kereta api memaksa PT Kereta Api Indonesia (KAI) menambah gerbong tambahan. Akibatnya, KA Bangun Karta dengan total rangkaian tujuh gerbong harus rela antre dengan kereta lainnya di jalur selatan.

Apalagi, sebagian jalur selatan hanya memiliki satu jalur rel sehingga kereta apapun, baik eksekutif, bisnis, maupun ekonomi AC, harus rela antri satu sama lain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya