Solopos.com, SOLO–Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kota Solo menyiapkan enam posko untuk mengamankan jalannya mudik Lebaran tahun ini.
Kepala Bidang Lalu Lintas, Dishubkominfo Kota Solo, Sri Baskoro, mengatakan enam posko tersebut akan didirikan pada H-14 hingga H-7 Lebaran.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Enam titik yang akan menjadi lokasi berdirinya posko tersebut berada di kawasan Terminal Tirtonadi, Superindo Jl. Adisucipto, Palang Kereta Api (KA) Joglo, bekas Depo Pertamina Gilingan, Taman Satwa Taru Jurug dan depan Danarhadi Bayangkara.
“Di posko itu kami menyiapkan berbagai obat-obatan, tempat istirahat, peta mudik Lebaran, minuman serta makanan ringan dan lain sebagainya. Tahun lalu ada layanan pijat gratis untuk pemudik, untuk tahun ini belum ada rencana ke sana,” ujar Baskoro kepada Solopos.com Sabtu (12/7/2014).
Lebih lanjut, Baskoro menjelaskan, pada H-14 Lebaran, Dishubkominfo juga akan menutup sejumlah jalur untuk menghindari penumpukan kendaraan di titik tertentu. Pihaknya juga bakal memasang barikade di median jalan untuk memperlancar arus lalu lintas.
Menurutnya, salah satu hal yang menghambat kelancaran arus lalu lintas adalah tindakan memotong arus lalu lintas secara sembarangan. “Dengan adanya barikade itu, tindakan pemotongan arus lalu lintas secara sembarangan bisa diminimalkan,” papar Baskoro.
Lalu Lintas Padat
Sementara itu, berdasarkan pantauan Solopos.com di sejumlah jalur jalan Kota Solo, kepadatan lalu lintas sudah terasa. Kemacetan sempat terjadi di beberapa persimpangan jalan. Kendati begitu, Dishub menganggap kepadatan itu masih bisa ditanggulangi dengan merekayasa arus lalu lintas.
“Kepadatan lalu lintas itu karena faktor akhir pekan. Ini sifatnya insidental. Salah satu titik yang rawan macet itu Coyudan. Untuk menanggulanginya, kami sengaja menutup arah jalan menuju Coyudan dari Jl. Slamet Riyadi,” paparnya.
Baskoro memprediksi jumlah pemudik yang melintasi Kota Solo mencapai lebih dari tujuh juta unit atau naik sekitar 13% dari tahun lalu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
