SOLOPOS.COM - Ilustrasi varian Omicron. (Freepik)

Solopos.com, JAKARTA — Dua Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia yang pulang melalui Provinsi Kepri dinyatakan positif Covid-19 varian Omicron, berdasarkan hasil laporan Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Penanganan PMI.

“Hari ini kami mendapat informasi dari Kepala BTKLPP Batam, bahwasanya telah ditemukan dua orang positif Omicron,” kata Kepala Penerangan Korem 033/WP Mayor Inf Reza Fahlevi melalui siaran pers tertulis di Tanjungpinang, Selasa (18/1/2022) malam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ia menjelaskan kedua PMI yang terdeteksi Omicron didapat saat kedatangan 169 PMI dari Malaysia masuk Batam pada 15 Januari 2022, di mana tiga orang di antaranya positif Covid-19 setelah menjalani tes usap antigen dan PCR tahap pertama.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Mengenal Layanan PCR O+ yang Mampu Deteksi Probable Omicron

Dari ketiga PMI positif itu, katanya, dilaksanakan Screening Omicron/S-gene Target Failure (SGTF), yaitu metode yang digunakan untuk mengidentifikasi suspek atau kasus probable varian Omicron.

“Dari hasil SGTF, didapati dua orang terdeteksi Omicron atas Inisial H (P/28 tahun) dan Hm (P/24 tahun),” ungkapnya seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Lebih lanjut Reza menyatakan Ketua Satgassus PMI Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu sudah menginstruksikan agar dilakukan tindakan preventif kepada para petugas di lapangan dengan pengambilan sampel guna pencegahan dini agar penyebaran Omicron tidak meluas.

“Sesuai arahan Ketua Satgassus PMI, kami telah mengambil sampling’ kepada para petugas tenaga kesehatan yang berada di Pelabuhan Batam Center dan petugas pengamanan di Rusunawa,” ucap Reza.

Baca Juga: Kasus Omicron Melonjak, Ini Pesan Presiden Jokowi

Dia menambahkan saat ini kedua PMI terdeteksi Omicron tersebut telah dievakuasi ke Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang untuk mendapat perawatan.

Kondisi terkini RSKI Pulau Galang dihuni oleh 49 pasien laki-laki dan 52 perempuan dengan total 101 orang pasien, yang jika dihadapkan dengan kapasitas tempat tidur sebanyak 460 unit maka memiliki okupansi 21,96 persen.

“Sejauh ini RSKI Pulau Galang dalam keadaan aman dan terkendali,” tutup Reza.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya