SOLOPOS.COM - Paramedis puskesmas siap melayani masyarakat. (Nicolous Irawan/JIBI/Solopos)

Selama musim mudik 2017 empat puskesmas rawat inap bakal dioperasikan 24 jam

Solopos.com, SOLO—Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo menyiagakan 17 puskesmas induk selama Lebaran. Empat puskesmas rawat inap di antaranya bakal dioperasikan 24 jam yakni Puskemas Gajahan, Puskesmas Pajang, Puskesmas Banyuanyar, dan Puskesmas Sibela Mojosongo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala DKK Solo, Siti Wahyuningsih, mengatakan di setiap puskesmas akan diberlakukan sistem piket bagi dokter dan tenaga medis. Menurutnya, pengoperasionalan puskesmas juga rutin dilakukan pada momentum Lebaran. Berkaca pada tahun-tahun sebelumnya, biasanya tetap banyak warga yang memanfaatkan layanan puskesmas saat Lebaran. “Kami berlakukan sistem piket. Petugas akan bekerja secara bergilir. Mohon laporkan jika ditemukan puskesmas tutup,” kata dia di Balai Kota Solo, Jumat (16/6/2017).

Ekspedisi Mudik 2024

Selain menyiagakan puskesmas, DKK Solo juga membangun posko kesehatan selama Lebaran. Posko tersebut berada di Universitas Sahid Surakarta, taman Kerten, Jl. Bayangkara, Gladak, TPR Kadipiro, Jurug, dan Terminal Tirtonadi Solo. “Kami juga membekali obat-obatan di setiap posko,” tutur dia.

Dia mengatakan timnya akan bergabung dengan tim pengawasan keamanan dan lalu lintas di masing-masing posko. Terkait persiapan menghadapi Lebaran, DKK Solo juga membenahi sarana pendukung seperti ambulans. DKK Solo menemukan peralatan pendukung di sejumlah mobil ambulans milik puskesmas tak berfungsi optimal. Selain itu, beberapa mobil ambulans juga tidak dilengkapi emergency kit sesuai standar.

Temuan tersebut diketahui saat 19 mobil ambulans puskesmas dan unit gawat darurat diapelkan di halaman parkir Balai Kota Solo, Jumat (16/6/2017).

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan DKK Solo, dr Dwi Martiyastuti, mengatakan apel digelar terkait persiapan menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2017 di Kota Bengawan. Ada sebanyak 19 mobil ambulans milik DKK Solo yang diapelkan dengan perincian 17 mobil ambulans puskesmas dan dua mobil ambulans unit gawat darurat. “Kami temukan beberapa mobil ambulans harus diservis,” kata dia di sela-sela apel mobil ambulans.

Beberapa unit mobil ambulans lain juga ditemukan tidak dilengkapi dengan emergency kit sesuai standar. Emergency kit di antaranya alat pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), tabung oksigen, alat CPR, obat emergency, dan lainnya. Beberapa obat-obatan juga diketahui sudah kedarluwarsa. Pemeriksaan mobil ambulans, menurut dia, sebagai persiapan menghadapi arus mudik dan balik Lebaran.

“Mobil ambulans kita siagakan penuh 24 jam sejak 20 Juni sampai 2 Juli nanti. Semua kendaraan harus siap sebelum tanggal itu, dan kami sudah minta puskesmas untuk menyervis kendaraannya,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya