Solopos.com, MALANG — Hujan deras dengan intensitas tinggi membuat air saluran irigasi di Desa Harjokuncaran, Kecamatan Sumbermaning Wetan, Kabupaten Malang meluap. Akibatnya, komplek Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 4 Malang di desa yang sama kebanjiran sejak Rabu (1/1/2020) sore.
Tinggi air sempat mencapai 2,5 meter. “Tadi pukul 06.30 WIB, air masih tinggi, sekarang sudah surut,” ujar Kepala Sekolah MTS Negeri 4 Malang, Ahmad Ali, seperti dilansir detik.com, Kamis (2/1/2020).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pada hari pertama masuk sekolah setelah libur semesteran, pihak sekolah terpaksa memanfaatkan ruang laboratorium sebagai kelas darurat untuk siswa yang ruangannya masih terendam banjir.
“Sekarang hari pertama masuk sekolah. Satu kelas yang terendam air dikosongkan. Semua pelajar dipindah ke ruang laboratorium,” sambungnya.
Ahmad mengatakan proses belajar mengajar belajar lancar hingga siang ini meski dengan kondisi demikian. Ia berharap ada normalisasi saluran air sehingga begitu hujan deras turun tidak sampai terjadi banjir.
Sebagai informasi, MTsN 4 Malam nyaris jadi langganan banjir setiap musim hujan. Ketinggian air pun sama tiap tahunnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
