SOLOPOS.COM - Ilustrasi

Wonogiri (Espos)–Ribuan orang dari wilayah Jateng dan DI Yogyakarta menghadiri pengajian akbar sekaligus pembukaan enam cabang baru Majelis Tafsir Alquran (MTA) di Wonogiri, Senin (21/6). Dengan enam cabang baru ini, total ada 15 cabang MTA di Wonogiri dan 187 cabang di seluruh Indonesia.

Peserta pengajian itu datang berbondong-bondong ke lokasi acara di Objek Wisata Waduk Gajah Mungkur (WGM) sejak pagi hingga memenuhi jalanan Wonogiri. Mereka datang berombongan menggunakan mobil atau bus, namun tidak sedikit pula yang menggunakan sepeda motor.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Akibatnya, jalan Wonogiri-Wuryantoro sekitar WGM macet hingga lebih dari 3 km. Area parkir objek wisata WGM pun penuh dengan kendaraan roda dua dan mobil.

Di lokasi pengajian yang dipusatkan di area panggung hiburan objek wisata WGM, para peserta memenuhi tenda-tenda yang sudah dipasang. Di tenda kehormatan, tampak sejumlah tokoh dan pejabat, seperti Asisten Administrasi Sekretariat Daerah (Setda) Wonogiri, Annajib Thohari, Ketua DPRD Wonogiri, Wawan Setya Nugraha, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Solo, Prof Dr dr Zainal Arifin Adnan serta sejumlah pejabat dan tokoh lainnya. Tak ketinggalan, hadir pula calon bupati (Cabup) dari PDIP, H Sumaryoto dan Cabup dan Koalisi Besar Wonogiri Bersih (KBWB), Ma’ruf Iranto.

Dalam tauziyahnya, Ketua MTA, Ahmad Sukina menyampaikan , MTA yang terbentuk sejak 1972, kini telah memiliki perwakilan di 35 kabupaten/kota di Indonesia, serta 187 cabang, termasuk enam cabang di Wonogiri yang baru dibuka hari itu, yaitu Cabang Wonogiri kota, Selogiri, Manyaran II, Wuryantoro, Bulukerto dan Slogohimo. Pada Juli mendatang, pihaknya juga menjadwalkan membuka perwakilan baru di Purwokerto, lalu pada Agustus di Sidoarjo, Jawa Timur, dan pada bulan Ramadan membuka perwakilan MTA di Provinsi Bali.

“Khusus di Wonogiri, saat ini sudah ada 15 cabang. Kami berharap dengan bimbingan Alquran, warga Wonogiri bisa menjadi generasi yang bersinar,” kata Sukina.

Selain menggelar pengajian, acara hari itu juga dilengkapi dengan kegiatan sosial pendonoran darah massal. Menurut keterangan dari pihak panitia, donor darah yang digelar tersebut adalah yang ke-100 kali.

shs

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya