SOLOPOS.COM - Suasana pelayanan di MPP Boyolali, Senin (3/10/2022). (Solopos/Ni’matul Faizah).

Solopos.com, BOYOLALI — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali membuka Mal Pelayanan Publik (MPP) Boyolali yang beralamat di Kompleks Perkantoran Terpadu Alun-Alun Lor Boyolali.

MPP yakni pusat pelayanan publik baik barang ataupun jasa pada suatu tempat dalam rangka menyediakan pelayanan yang cepat, mudah, dan akuntabel.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Selain itu, MPP Boyolali memiliki sarana prasarana yang lengkap seperti ruang laktasi, fasilitas layanan untuk difabel, ruang bermain anak, pojok baca, dan sarana penunjang lainnya.

Pembangunan MPP Boyolali menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Boyolali 2022 sebesar Rp5,714 miliar.

Bupati Boyolali, M. Said Hidayat, saat membuka soft opening MPP Boyolali menyarankan setelah ini trayek angkutan umum dipetakan ulang agar masyarakat dapat menjangkau kantor tersebut.

Baca juga: Pakai Single Sign On, Akses Aplikasi Pemkot Solo Tak Perlu Banyak Password

Hal tersebut, sebut dia, bertujuan memudahkan masyarakat yang menggunakan transportasi umum.

“Walau mal pelayanan publik sudah dibuka, tetapi tidak menutup kemungkinan masih ada masyarakat yang datang ke kantor OPD lama. Di manapun, ketika itu bentuknya untuk memberikan pelayanan sebaik-baiknya, tentunya masih diberikan pelayanan [di kantor OPD],” jelasnya.

MPP Boyolali menampung 24 instansi dan 171 layanan.

MPP Boyolali Terdiri atas sembilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Boyolali, delapan instansi vertikal, dua OPD Provinsi Jawa Tengah, dan lima Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Jam buka dari MPP Boyolali adalah Senin – Kamis pukul 08.00 WIB – 15.00 WIB, kemudian Jumat mulai pukul 08.00 WIB – 11.00 WIB. Pembukaan Mal Pelayanan Publik tersebut bertujuan mempermudah pelayanan perizinan bagi masyarakat Boyolali.

Baca juga: Warga Karanganyar Kini Bisa Urus Paspor di Gedung MPP, Catat Harinya

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Boyolali, Purnawan Raharjo, mengatakan dengan adanya MPP Boyolali maka pelayanan dapat terintegrasi.

“Sehingga masyarakat lebih mudah, nyaman, dan cepat untuk mencari pelayanan atau perizinan baik berusaha atau non-berusaha,” terangnya kepada wartawan di lokasi.

Purnawan menjelaskan yang dimaksud dengan mempermudah perizinan semisal ketika ada pemohon yang akan mencari izin di DPMPTSP dan membutuhkan syarat-syarat teknis yang perlu konsultasi dengan instansi lain.

Maka, jelas dia, dapat dilakukan di satu tempat, yaitu Mal Pelayanan Publik Boyolali.

Baca juga: KPU dan PN Wonogiri Kerja Sama Permudah Pengurusan Suket untuk Nyaleg

Sementara itu salah satu warga yang mengantre, Zidan, 29, mengaku senang dengan adanya MPP Boyolali tersebut.

Ia mengaku petugas juga siap sedia untuk mengarahkan ketika ia membutuhkan nomor antrean. Zidan juga menilai ruang tunggu MPP Boyolali terasa nyaman sekaligus terdapat fasilitas Wi-Fi gratis baginya.

“Tempatnya dibanding kantor-kantor yang lain lebih kelihatan modern. Enak juga tempatnya, cuma nanti bisa diberi tanda mana parkir mobil dan sepeda motor,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya