SOLOPOS.COM - Salah satu kegiatan praktik safety riding di sekolah yang digelar Astra Motor Jateng, beberapa waktu lalu. (JIBI/Semarangpos.com/Istimewa-Astra Motor Jateng)

Motor Honda, dealer utamanya di Jateng, Astra Motor Jateng, menggagas diberlakukannya kurikulum keselamatan berkendara di sekolah.

Semarangpos.com, SEMARANG – Astra Motor Jawa Tengah (Jateng), selaku dealer utama sepeda motor Honda di Jawa Tengah (Jateng), menggagas diadakanya kurikulum budaya keselamatan berkendara di sekolah.

Promosi UMKM di Kawasan Pecinan Kya Kya Surabaya Kian Berkembang Didukung BRI

Gagasan itu bahkan telah disosialisasikan kepada guru-guru di 10 SMK yang menjadi binaan Astra Motor Jateng di kantor Astra Motor Jateng, Semarang, Sabtu (16/12/2017).

Dalam pertemuan itu, Astra Motor Jateng mengajak para guru menyusun standar baku pendidikan keselamatan berkendara di sekolah. Nantinya, kurikulum bertajuk Honda Safety Culture School itu diharapkan bisa diterapkan di seluruh SMK binaan Astra Motor Jateng.

Kepala Bagian Marketing Astra Motor Jateng, Sukamto Margono, mengatakan sekolah merupakan tempat yang tepat bagi para murid untuk belajar mengenai keselamatan berkendara.

Guru iku digugu lan ditiru, alias apa yang dilakukan guru itu menjadi panutan oleh murid-muridnya. Itu alasan kami mengajak guru menjadi bagian dari pendidikan keselamatan berkendara sebagai model dan pelaku aktif dalam masyarakatnya,” ujar Sukamto dalam siaran pers kepada Semarangpos.com, Minggu (17/12/2017).

Honda Safety Culture School merupakan sebuah program yang diinisiasi oleh Astra Motor Jateng. Program ini merupakan program pertama di Indonesia yang mengangkat isu aman berkendara menjadi sebuah mata pelajaran di sekolah tingkat kejuruan.

Pendidikan keselamatan berkendara yang diterapkan di sekolah merupakan harapan Astra Motor Jateng untuk dapat mengurangi tingkat kecelakaan di jalan oleh pengguna sepeda motor, terutama korban dari pelajar.

Oleh karena itu, udah menjadi tanggung jawab Astra Motor Jateng sebagai dealer utama Honda untuk menyebarkan virus keselamatan berkendara kepada seluruh lapisan masyarakat. Di bidang pendidikan sendiri, Astra Motor Jateng menyebarkan perilaku aman berkendara ini kepada sejumlah SMK yang menjadi sekolah binaan. Total ada 62 SMK binaan yang tersebar di seluruh wilayah pemasaran Astra Motor Jateng.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya