Motogp di Indonesia akan berlangsung 2017 mendatang.
Solopos.com, JAKARTA – Indonesia dipastikan akan menggunakan Sirkuit Sentul saat menggelar Motogp 2017 mendatang. Kepastian Indonesia menjadi salah satu tuan rumah Motogp semakin dekat setelah Menpora menandatangani Letter of Intent (LOI) sebagai persyaratan menjadi tuan rumah.
Promosi Ada BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY
LOI tersebut akan diberikan kepada Dorna selaku promotor Motogp. Nantinya, Dorna akan membawa LOI tersebut ke sidang di Wina, Australia, untuk menentukan kalender balap musim 2017. Indonesia sendiri akan menunjuk Sirkuit Sentul sebagai lintasan yang akan digunakan Motogp 2015.
Sirkuit tersebut kini telah direnovasi dan diharapkan bisa siap saat Motogp 2017. Selain masalah Sirkuit, berbagai persiapan lain juga digarap, seperti payung hukum dan dana. Pengelola Sirkuit Sentul, Tinton Soeprapto, pun menyebut Indonesia butuh dana besar untuk menyukseskan gelaran Motogp 2017.
Tonton menyebut setidaknya dibutuhkan dana senilai Rp200 miliar untuk bisa menggelar Motogp. Sementara pemerintah sendiri hanya akan memberi dana senilai Rp5 miliar. Itu artinya masih ada banyak dana yang harus dicari. “Kalau kata Menpora [Imam Nahrawi], uang Rp5 miliar itu ibaratnya uang lamaran, uang ongkos buka pintu untuk yang lain. Nah, dari bagian lamaran itu kami minta bantuan dari instansi lain untuk ikut berpartisipasi,” kata Tinton seperti dikutip dari Detik.com, Kamis (19/11/2015).
Tinton juga berharap adanya pintu terbuka daari pihak swasta yang bersedia untuk menjadi sponsor penyelenggaraan. “Kalau ditanya sponsor, sebenarnya sekarang sudah banyak yang mengantre. Tapi saya belum bisa sebutkan. Yang jelas lumayanlah,” ungkapnya.
Tinton menambahkan Motogp di Indonesia hanya berlangsung selama tiga tahun. Padahal biasanya Dorna selalu mengikat kontrak hingga lima tahun. Tinton menyebut itu sesuai permintaan dari Indonesia sendiri.
“Alasannya, ada perhitungan tertentu. Kami sudah beruntung Dorna mau tiga tahun menggelar balapan di sini,” kata dia seperti dilansir Okezone.com, Kamis (19/11/2015).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
