SOLOPOS.COM - Duo pembalap Repsol Honda Marc Marquez dan dani Pedrosa ini harus saling membantu untuk menyaingi duo pembalap Yamaha. Ist/gpone.com

Motogp 2017 memasuki seri di Catalunya.

Solopos.com, BARCELONA — Hasil mengecewakan diperoleh duo rider Repsol Honda asal Spanyol, Marc Marquez dan Dani Pedrosa, saat GP Italia di Sirkuit Mugelo, akhir pekan lalu. Dua pembalap itu pun ingin bangkit ketika turun pada seri ketujuh yang digelar kampung halaman mereka di Spanyol pada GP Barcelona di Sirkuit Catalunya, akhir pekan ini.

Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan

Pada GP Italia lalu, Marquez gagal naik podium dan hanya finis di urutan keenam dengan jarak 5,885 detik di belakang Andrea Dovizioso yang menempati podium utama. Pedrosa bahkan lebih sial lagi. Pembalap bertubuh mungil ini gagal finis karena terjatuh setelah terlibat insiden dengan pembalap LCR Honda, Cal Crutchlow.

“Saya senang bisa kembali beraksi secepatnya apalagi itu di Catalunya, sebagai pembalap tuan rumah yang turun di depan fans sendiri, itu akan selalu memberi Anda motivasi ekstra. Di Italia kami mengendalikan situasi sebisa mungkin, namun kami harusnya bisa lebih baik. Kami harus bisa lebih konsisten di level tertinggi,” ungkap Marquez, seperti dilansir Crash.net, Selasa (6/6/2017).

Selain antusias karena akan turun di depan pendukung sendiri, Marquez juga sangat menyukai lay-out Sirkuit Catalunya yang dinilainya sangat menantang. Dalam pengujian terakhir, Sirkuit Catalunya yang memakai layout Formula One (F1) sebelumnya hanya memiliki 10 tikungan namun kemudian ditambah menjadi 13 tikungan “tipuan” yang baru.

“Dengan perubahan trek, saya pikir itu akan semakin menarik dan benar-benar menantang,” ujar pembalap berjuluk Babby Allien tersebut.

Marquez memiliki memori manis di Catalunya. Dia pernah naik ke podium utama dua kali di sirkuit ini, yakni pada kelas 125 cc pada 2010 dan kelas Motogp pada 2014 silam. Namun dia dipaksa berjuang keras finis kedua di belakang Valentino Rossi pada 12 bulan silam.

Semangat berlipatganda juga diusung Pedrosa menjelang GP Barcelona di Sirkuit Catalunya. Rider berusia 31 tahun tersebut akan fokus pada kecepatan sharp-end motornya, seperti yang ditunjukkan saat naik podium utama di Sirkuit Jerez, Spanyol, bulan lalu.

“Kami akan bakerja keras untuk bisa kembali ke level sebelum Mugello, dan kami akan berusaha menggali dan memanfaatkan informasi dengan bagus selama tes yang pernah kamu lakukan di Montmelo, Mei lalu, yang itu benar-benar positif,” jelas Pedrosa yang musim lalu finis di urutan ketiga pada Sirkuit Catalunya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya