MOTOGP 2016 : Pedrossa Menangi GP San Marino, Rossi & Marquez Main Aman

Motogp 2016 akhirnya memberikan podium pertama bagi Dani Pedrossa di GP San Marino. Sementara Valentino Rossi dan Marquez lebih realistis.

Solopos.com, SAN MARINO — Di luar dugaan, pembalap Repsol Honda, Dani Pedrossa, memenangi Grand Prix (GP) San Marino, Italia, Minggu (11/9/2016), yang merupakan kandang pembalap Yamaha, Valentino Rossi. Justru Jorge Lorenzo dan Rossi yang memimpin di awal laga, hanya menempati posisi masing-masing 3 dan 2.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Memulai balapan di posisi kedelapan, Pedrossa terlihat terlambat panas dan hanya berada di belakang pembalap Ducati, Dovizioso. Di lap pertama, Lorenzo memimpin disusul Rossi dan Marquez di belakangnya. Namun, keunggulan Lorenzo tak bertahan lama karena segera disalip oleh Rossi saat balapan masih tersisa 27 lap.

Pada lap kelima, Pedrossa kembali terlihat bergerak menyalip pembalap Suzuki, Maverick Vinales, di posisi kelima. Pedrossa terus merangsek ke depan menyusul Marc Marquez di depannya setelah menyalip pembalap Ducati, Andrea Dovizioso.

Sementara itu, posisi Rossi terlihat aman hingga balapan tersisa 15 lap. Saat itulah Pedrossa menunjukkan tajinya saat dengan mudah menyalip rekan setimnya, Marquez di posisi ketiga. Pedrossa juga dengan mudah merebut posisi Lorenzo di urutan kedua saat balapan tersisa 12 lap.

Akhirnya, balapan benar-benar menjadi milik pembalap bertubuh paling ringan di Motogp tersebut. Namun, tak mudah merebut posisi terdepan karena Rossi masih memberikan perlawanan sengit. Butuh enam lap bagi Pedrossa untuk benar-benar mengalahkan pembalap tuan rumah itu.

Baru pada saat balapan tinggal tersisa 7 lap, Rossi benar-benar menyerah. Pedrossa pun mengambil alih balapan dan terus menjauh hingga bendera finish dikibarkan. Sementara Rossi terlihat memilih menempuh jalur aman dengan tidak berupaya mengurangi gap dengan Pedrossa.

Hal yang sama juga dilakukan Lorenzo dan Marquez yang memilih untuk mempertahankan posisi mereka. Hal ini membuktikan pilihan tim Pedrossa untuk menggunakan ban soft membuahkan hasil manis. Meski terlambat panas, Pedrossa memimpin di akhir saat ban tunggangan rival-rivalnya hampir habis.

“Saya sangat senang. Tapi ini balapan yang sangat sulit dan akhir pekan ini hasilnya sangat baik. Saya hanya fokus ke balapan, mencoba untuk konsisten di seri selanjutnya,” kata Pedrossa dalam wawancara seusai balapan.

Sedangkan Rossi mengatakan memang ingin memenangi balapan ini, terlebih membalap di depan publiknya sendiri. Namun, Rossi mengaku realistis. “Saya bisa berada di depan Marquez dan ingin menang. Tapi, mau apa lagi, Pedrossa punya pace yang terbaik. Terima kasih untuk fans,” katanya.

Meski gagal menjuarai balapan ini, Rossi berhasil meraih 20 poin yang berarti selisihnya dengan Marquez tinggal 43 poin. Berikut hasil GP San Marino.

Posisi No. Pembalap Waktu
1 26 D. PEDROSA 43:43.524
2 46 V. ROSSI +2.837
3 99 J. LORENZO +4.359
4 93 M. MARQUEZ +9.569
5 25 M. VIÑALES +15.467
6 4 A. DOVIZIOSO +19.676
7 51 M. PIRRO +22.936
8 44 P. ESPARGARO +27.155
9 35 C. CRUTCHLOW +27.202
10 19 A. BAUTISTA +33.968