SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Motogp 2016 diwarnai dengan Marc Marquez yang finis ketiga di GP Ceko.

Solopos.com, BRNO – Marc Marquez gagal menjadi juara di seri Motogp Republik Ceko 2016. Terkait hal itu, Marquez mengakui salah strategi dan pemilihan ban dalam balapan yang digelar di Sirkuit Brno, Minggu (21/8/2016) malam WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Marquez yang start dari urutan pertama hanya mampu finis di urutan ketiga. Dia kalah dari Cal Crutchlow dan Valentino Rossi yang berturut-trut finis di posisi pertama dan kedua. Meski begitu, Marquez cukup puas karena berhasil naik podium.

Ekspedisi Mudik 2024

Balapan GP Ceko itu diwarnai dengan lintasan basah di awal lomba. Marquez memilih menggunakan sepasang ban soft dan memperkirakan lintasan akan mengering dengan cepat dan akan menjadi flag to flag race. Tapi perkiraan Marquez salah.

Lintasan terus basah dan membuatnya kesulitan. Dia langsung disalip duo Ducati di awal lomba. Trek tetap basah meski hujan sudah lama berhenti turun. Kondisi ini membuat rencana mengganti motor tidak jadi dilakukan dan dia harus menjalani seluruh balapan dengan ban lunak.

“Hari ini kami tidak memiliki strategi terbaik dan juga soal pemilihan ban, itu semua sepenuhnya keputusan saya karena saya menduga akan menjadi flag to flag race. Saya berpikir lintasan akan mengering sangat cepat tapi sepertinya kelembaban membuatnya tetap basah dan karenanya tidak mungkin mengganti ke ban slick,” terang Marquez, dilansir Motogp.com, Senin (22/8/2016).

Di pertengahan balapan, beberapa lintasan mulai mengering. Saat itu, Crutchlow yang sedari awal menggunakan sepasang ban hard tancap gas dan menduduki posisi pertama. Diikuti Rossi yang menggunakan ban hard di bagian belakang. Sementara bagi Marquez tak ada pilihan lain selain menggeber motornya untuk menjaga asa ke podium.

“Saat saya sadar balapan tinggal 10 lap lagi dan itu tetap akan menjadi balapan basah, saya mencoba menjaga ban dan terus mencari bagian yang basah di lintasan. Saat saya melihat Crutchlow dan Rossi menyalip menggunakan ban hard saya berpikir ‘oke lupakan mereka karena mereka punya cengkraman lebih baik'”.

“Jadi saya berkonsentrasi pada dua Ducati dan mencoba mengontrol mereka, dan dengan empat lap tersisa saya mulai menyerang untuk mendapatkan podium. Jadi hari ini, terkait pilihan ban, maka ini merupakan hasil yang bagus. Yang terpenting adalah saya merasa tangguh di lintasan kering dan basah, dan itu bagus dalam kompetisi ini,” pungkasnya.

Marquez sendiri masih berada di puncak klasemen dengan koleksi 197 poin. Dia unggul cukup jauh dari Rossi yang berada di posisi kedua dengan selisih 53 poin, dan unggul 59 poin dari Lorenzo di tempat ketiga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya