SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

MotoGP 2015 telah berjalan lima seri. Namun tim Honda masih tertinggal dari saingan utamanya, Yamaha.

Solopos.com, LE MANS— Honda harus bergerak cepat jika tak mau semakin terpuruk di musim ini. Lima seri sudah berlalu, tapi tim pabrikan MotoGP asal Jepang ini baru bisa memetik satu kemenangan. Bahkan, mereka terjebak di peringkat ketiga klasemen tim di bawah Yamaha dan Ducati.

Promosi Tragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia

Berbeda dengan musim lalu saat Marc Marquez mendominasi paruh musim pertama, kini juara dunia 2014 baru meraih satu podium utama. Ia terjebak di urutan keempat klasemen sementara di bawah Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Andrea Dovizioso. Sedangkan nasib Dani Pedrosa lebih buruk. Ia terpaksa absen tiga seri dan terperosok di peringkat ke-15.

Seri kelima MotoGP di GP Prancis, Sirkuit Le Mans, Minggu (17/5/2015), seharusnya menjadi momentum bagus untuk kedua pembalap. Sayang, Marquez gagal naik podium dengan finis keempat, sedangkan Pedrosa yang comeback dari cedera sempat terjatuh lalu mesti gigit jari karena berada di tempat ke-16.

Hasil ini jelas bukan pertanda bagus bagi tim juara dunia tersebut. Honda mesti segera mencari solusi terbaik agar tak terus tertinggal dari rival-rival mereka seperti di Le Mans.

“Marc paling cepat saat pemanasan dan mampu merebut pole position. Sayang, tingginya suhu udara membuat penampilannya memburuk. Sedangkan Dani, kami tak punya target untuknya karena ini sebagai tes fisik setelah ia kembali dari operasi,” papar Direktur Olahraga Honda, Livio Suppo, dilansir Speed Week, Kamis (21/5/2015).

Meskipun demikian, Suppo mengambil sisi positif soal kondisi lengan Dani yang makin membaik. Begitu pula dengan Marquez yang mampu melewati balapan sulit tersebut. Satu-satunya hal negatif di seri ini adalah tingginya suhu udara yang berdampak pada kinerja mesin motor.

“Sulit dimengerti mengapa Marc tak bisa meraih hasil serupa seperti ketika sesi pemanasan. Dani juga disayangkan karena terjatuh. Padahal tujuannya adalah mengetes kondisi lengan setelah membalap,” imbuhnya.

Meskipun gagal meraih kemenangan dan meleset dari podium, Marquez mencoba mengambil hikmah dari kejadian tak mengenakkan di Le Mans. Termasuk ia memperoleh 13 poin setelah berakhir di urutan keempat.

“Posisi keempat sangat positif untuk situasi ini. Kami mendapat 13 poin dan ini sangat penting,” jelas Marquez. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)

Andalan tim Honda Marc Marquez sejauh ini belum menunjukkan performa maksimal. Ist/motosport.com

Andalan tim Honda Marc Marquez sejauh ini belum menunjukkan performa maksimal. Ist/motosport.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya