SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, BARCELONA – Juara dunia MotoGP 2012, Jorge Lorenzo, boleh jadi tengah bernasib sial lantaran gagal mempertahankan gelarnya di musim 2013. Ia terpaksa merelakan titel prestisius itu untuk pembalap debutan, Marc Marquez. Lorenzo hanya terpaut empat poin dari sang rookie di klasemen akhir.

Kemenangan si anak baru itu menciptakan sejarah baru bagi dunia balap kelas premier ini. Marquez menjadi juara dunia MotoGP termuda sepanjang sejarah di usianya yang baru 20 tahun.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Meskipun Lorenzo memetik kemenangan paling banyak di antara para pembalap lain, yakni tujuh podium utama, tetapi ia tetap kalah poin.

Alhasil, ia tak bisa memenuhi ambisinya untuk merengkuh titel juara dunia untuk kali ketiga. Namun demikian, kegagalan ini tak lantas menyurutkan langkahnya untuk kembali menjadi penguasa kelas balap ini. Pembalap Yamaha ini diyakini bakal tampil lebih garang di musim baru ini.

Satu-satunya alasan mengapa ia tak bisa jadi juara karena nasin apes yang dialaminya di dua seri, yakni di Assen dan Sachsenring. Pembalap 26 tahun ini terjatuh sebanyak dua kali yang berujung pada patahnya tulang selangka sebelah kirinya. Akibatnya ia terpaksa absen di Sachsenring dan tampil kurang maksimal di Laguna Seca dan Indianapolis.

Sementara ia tengah terluka, pembalap Honda, Marquez, melanjutkan aksinya yang fenomenal dengan memenangi empat seri beruntun. Mantan pembalap motor dunia, Kevin Schwantz, optimistis Lorenzo akan beraksi lebih kuat dari sebelumnya. Bahkan, pembalap Spanyol ini akan berjuang habis-habisan demi kembali mendapatkan gelar juaranya.

“Dia kembali dari cedera patah tulang ke lintasan di pekan yang sama saat ia mengalami kecelakaan. Ini berarti Anda tak akan bisa merebut apapun darinya. Yamaha mungkin tak secepat Honda musim lalu. Lorenzo telah melakukan yang terbaik. Tidak ada pembalap Yamaha yang bisa melakukan sebaik Lorenzo,” terang Schwantz, seperti dilansir Motorcyclenews, Selasa (7/1) WIB.

Mantan pembalap Amerika Serikat ini menambahkan, Lorenzo tak akan butuh waktu lama untuk kembali ke performa terbaiknya. Pembalap 26 tahun itu telah membuktikan diri layak disebut sebagai salah satu rider terbaik MotoGP dengan dua gelar juara dunia yang sudah diraihnya.

“Jorge sangatlah kuat dan memiliki mental yang tangguh. Dia hanya tinggal berharap akan mendapatkan perlengkapan yang lebih baik dari musim lalu,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya