SOLOPOS.COM - Pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, saat menjalani sesi tes pra-musim di Sirkuit Sepang, Malaysia, awal Februari lalu. dokJIBI/SOLOPOS/Reuters

Pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, saat menjalani sesi tes pra-musim di Sirkuit Sepang, Malaysia, awal Februari lalu. dokJIBI/SOLOPOS/Reuters


Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis

DOHA – Rivalitas dua pembalap papan atas dunia, Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa diprediksi bakal berlanjut di musim ini. Pembalap Honda, Dani Pedrosa memang kurang beruntung musim lalu lantaran kalah dari pembalap Yamaha, Lorenzo.

Ekspedisi Mudik 2024

Ia pun harus puas dengan posisi runner up di bawah ketangguhan Lorenzo yang mendaulatkan diri sebagai juara MotoGP 2012. Pedrosa diyakini tetap menjadi saingan berat sang juara bertahan dengan membuktikannya di balapan perdana GP Qatar yang digelar pekan lalu.

Sebaliknya, Lorenzo yang merebut pole position di Sirkuit Losail, Doha tak terkejar sejak di awal balapan. Pembalap Spanyol ini turun ke lintasan dengan mengusung semangat juara lantaran Honda cukup menunjukkan hasil bagus selama beberapa kali tes pra-musim.

Sayangnya, Pedrosa tak bisa menyamai Lorenzo di sesi kualifikasi. Meskipun demikian, mantan rekan Casey Stoner ini tetap bertekad untuk merebut kemenangan di seri perdana. Pedrosa justru terlempar dari posisi tiga besar dan bahkan kalah dari rekannya, Marc Marquez yang merupakan pembalap debutan MotoGP.

“Kami mendapatkan hasil yang bagus saat tes pra-musim. Akan tetapi, apa yang terjadi di seri pertama jauh dari yang kami bayangkan. Saat mulai balapan, Jorge sudah terlihat sangat cepat. Di belakang saya ada Marc serta Valentino. Mereka juga bersaing ketat. Sayangnya, kami kurang bagus sehingga tak bisa naik podium,” papar Marquez, seperti dikutip Autosport, Kamis (11/4) WIB.

Pembalap MotoGP yang belum merasakan manisnya gelar juara ini bernasib sial di musim lalu. Pedrosa terpaksa menahan diri dan merelakan titel prestisius itu menjadi milik Lorenzo untuk kali kedua. Pembalap 27 tahun ini mengakui, penampilannya musim lalu tidak cukup bagus.

“Seperti yang Anda ketahui, kami mengawali balapan dengan hasil yang jauh berbeda dengan kami perkirakan. Saya mencoba mengubah gaya saya untuk mempertahankan posisi, tetapi ternyata tidak sesuai dengan harapan,” paparnya.

Pedrosa berharap, ia mampu mencatatkan hasil lebih baik pada seri berikutnya. Di GP Austin ia tak ingin menyia-nyiakan peluangnya.(

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya