SOLOPOS.COM - Maverick Vinales (Twitter)

Moto GP 2018 diwarnai dengan Maverick Vinales yang meraih hasil tak bagus di GP Qatar.

Solopos.com, SOLO – Maverick Vinales mengawali Moto GP 2018 dengan hasil yang kurang baik. Pembalap Movistar Yamaha itu hanya mempu finis di posisi keenam seri pembuka Moto GP 2018 di Qatar.

Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023

Dalam balapan yang dilangsungkan di Sirkuit Losail, Minggu (18/3/2018) malam WIB, Vinales kalah bersaing dengan para rival. Andrea Dovizioso, Marc Marquez, dan Valentino Rossi mampu naik podium. Vinales juga bahkan berada di belakang Cla Cructhlow dan Danilo Petrucci.

Vinales pun jengkel karena tak bisa meraih hasil maksimal. Menurutnya, performa motor YZR-M1 yang menjadi tunggangannya telat panas. Kendati demikian, dia akhirnya mampu menemukan settingan motor yang pas setelah kegagalan tersebut.

“Saya jengkel, karena jika lebih awal mencatat 1 menit 55 detik, saya bisa merebut podium. Jelas saya kesal, tapi di saat yang sama saya juga sangat senang karena akhirnya, dengan kesabaran, kami menemukan setup yang baik,” terang Vinales seperti dilansir Crash.net, Selasa (20/3/2018).

“Di lap-lap terakhir, rasanya saya kembali jadi Maverick yang biasanya, makin cepat dan cepat sepanjang balapan,” sambungnya.

“Set-up kami hanya bagus untuk 10 lap terakhir, tapi ini masalah tenaga dan elektronik. Saya nyaman di pengereman, jadi tak ada cukup tenaga untuk menyerang rider lain. Saya masih butuh kepercayaan diri, tapi titik terkuat motor kami dari tahun lalu telah kembali, yakni di tikungan cepat. Jadi saya cukup senang,” tutup pembalap asal Spanyol.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya