SOLOPOS.COM - Isu e-KTP ganda di media sosial. (@4ndalusia_52)

Isu impor e-KTP dan NPWP dari Kamboja diduga untuk pencucian uang.

Solopos.com, JAKARTA — Bea dan Cukai menduga ada motif pencucian uang dalam impor e-KTP palsu dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dari Kamboja. Jika melihat ada KTP, NPWP, buku tabungan, dan kartu ATM, muncul dugaan pengiriman ini terkait dengan rencana kejahatan siber, kejahatan perbankan, atau pencucian uang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dirjen Bea dan Cukai, Heru Pambudi, menegaskan pihaknya tengah berkoordinasi intensif untuk mengetahui motif dari pengiriman barang-barang tersebut. “Untuk memastikannya, perlu waktu untuk dilakukan pendalaman lebih lanjut,” tegasnya dalam siaran pers, Kamis (9/2/2017).

Ekspedisi Mudik 2024

Saat ini, Bea Cukai sedang melakukan pendalaman bersama-sama dengan Direktorat Jenderal Pajak, kepolisian, dan Dukcapil Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Berdasarkan laporan dari lapangan, pada Jumat tanggal 3 Februari 2017, Bea Cukai mendapati pengiriman barang melalui Fedex berupa 36 lembar KTP, 32 lembar kartu NPWP, satu buku tabungan, dan satu buah kartu ATM.

Sesuai dengan prosedur, dia mengatakan petugas lapangan Bea dan Cukai melakukan pemeriksaan rutin atas barang-barang yang dikirim melalui Perusahaan Jasa Titipan termasuk yang lewat Fedex ini. Pemeriksaan dilakukan baik atas dokumen maupun fisik barang dengan menggunakan alat bantu Xray.

Menurutnya, pemeriksaan juga dilakukan bersama dengan petugas Fedex. “Jadi ini sebenarnya kegiatan rutin.” kata Heru.

Atas temuan ini, Komisi II DPR mengunjungi kantor Ditjen Bea dan Cukai hari ini. Dipimpin oleh Agung Widyantoro, Komisi II DPR meminta konfirmasi atas beredarnya isu masuknya KTP palsu melalui Kantor Bea Cukai Soekarno Hatta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya