SOLOPOS.COM - Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar saat menganugerahkan penghargaan kepada sejumlah pihak yang komitmen dan inovasi kreatif dalam penanaman pohon, salah satunya produsen air minum dalam kemasan, Danone-Aqua. (Ist/ANTARA FOTO/Humas Aqua).

“Danone-Aqua berkomitmen untuk terus berinovasi dalam pelestarian lingkungan”

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memberikan penghargaan kepada perusahaan Danone-Aqua. Penghargaan diberikan atas kontribusinya dalam melakukan monitoring pohon berbasis database online.

Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk

Penyerahan penghargaan kepada Danone-Aqua dilakukan pada saat puncak peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) 2017 di Desa Karangasem, Kecamatan Ponjong yang dibuka Presiden Joko Widodo Sabtu (9/12/2017). Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar memberikan langsung pengahargaan tersebut Direktur Sustainable Development Danone Indonesia, Karyanto Wibowo.

Dalam sambutannya, Siti Nurbaya mengapresiasi perusahan, termasuk Danone yang telah berkontribusi untuk upaya kelestarian lingkungan. “Kami mengapresiasi perusahaan dan organisasai lingkungan yang telah banyak berkontribusi bagi kelestarian lingkungan, oleh karena itu kami memberikan pengehargaan untuk sejumlah perusahaan, petani dan aktivis pelestari lingkungan,” ujarnya.

Direktur Sustainable Development Danone Indonesia, Karyanto Wibisono menyatakan, Danone-Aqua mengucapkan terima kasih kepada KLHK atas pemberian penghargaan. Pihaknya juga mengapresiasi pemerintah yang terus mendukung serta mendorong pihak swasta untuk terus berinovasi dalam melestarikan lingkungan

“Danone-Aqua berkomitmen untuk terus berinovasi dalam pelestarian lingkungan salah satunya dengan melakukan monitoring penanaman pohon secara online. Danone-Aqua meyakini bahwa pelestarian lingkungan adalah menjadi tanggung jawab bersama demi kelangsungan hidup generasi sekarang dan masa depan. Hal ini juga sejalan dengan komitment Danone One Planet One Health,” kata dia

Lanjutnya lagi, dalam acara penanaman pohon di puncak HMPI dan BMN 2017, Danone memanfaatkan aplikasi tersebut dengan memasang barcode di setiap pohon. Secara simbolis ada 40 pohon yang ditanam dipasangi barcode sebagai identitas tiap pohon, yang terkoneksi ke dalam www.databasekonservasiaqua.com, sedangkan 1.000 pohon selebihnya yang ditanam juga dipasang barcode dengan memanfaatkan kembali tutup galon Aqua bekas.

Barcode yang dipasang terdiri dari offline dan online. Di dalam offline barcode tercantum data adalah jenis tanaman, tanggal tanam, pelaku tanam, perlakuan tanam, dan titik koordinat tanaman.

Sedangkan dalam online barcode, terdapat URL yang bisa terkoneksi langsung ke web wikipedia sesuai jenis tanaman tersebut. Untuk membaca kedua jenis barcode tersebut, dapat menggunakan aplikasi QR Code Scanner berbasis android.

Karyanto menjelaskan, pada 2014 lalu, Danone-AQUA telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan KLHK untuk komitmen menanam 1,2 juta pohon hingga 2021. MoU ini kemudian diturunkan dalam kerja sama dengan Balai Pengendalian Daerah Aliran Sungai (BPDAS) di 19 lokasi Aqua di Sumatera, Jawa, Bali dan Sulawesi.

“Kami berkomitmen mengimplementasikan MOU tersebut, sejak 2015, kami mulai menerapkan model tanam pohon 100% tumbuh dan melengkapinya dengan pemetaan, barcoding dan monitoring berbasis database online. Hal ini efektif untuk menentukan perlunya penyulaman tanaman di lokasi tertentu dan melihat pertumbuhannya. 2,4 juta pohon termonitor tumbuh dan dapat dipantau lokasi, jenis pohon, usia tanam dan koordinat titiknya,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya