SOLOPOS.COM - Monica Indah diduga jadi korban malapraktik filler payudara (Istimewa)

Solopos.com, JAKARTA--Monica Indah melapor ke polisi lantaran dia menjadi korban malapraktik. Dia mengaku menderita hingga harus menjalani operasi setelah menjalani filler payudara.

Semua berawal saat Monica Indah menjalani filler payudara, simak ulasannya di tips kesehatan kali ini. Pada 11 Januari 2021, Monica Indah melaporkan seseorang berinisial YJ ke Polsek Penjaringan, Jakarta Utara atas dugaan tindak pidana memproduksi/mengedarkan sediaan farmasi dan/alat kesehatan tanpa izin edar. Pengaduan Monica tertuang dalam laporan bernomor: 24/K/I/2021/SEK PENJ.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Monica Indah menceritakan, awalnya dia tertarik melakukan filler payudara setelah melihat posting-an temannya, seorang selebgram di media sosial. Monica mendambakan bentuk payudara yang ideal, sehingga ia tertarik melakukan filler payudara.

Baca Juga: So Sad! BTS Gagal Bawa Pulang Piala Grammy Awards 2021

Wanita yang berprofesi sebagai model ini mengaku mendapatkan nomor YJ ini dari temannya tersebut. Monica kemudian memanggil YJ ke apartemennya pada 15 November 2020 untuk melakukan filler payudara. YJ datang bersama suaminya berinisial SH.

"Namanya YJ dan suaminya, SH, dia datang. Mulailah tuh pengerjaan. Mungkin agak banyak juga kemungkinan 450 cc dan 420 cc [suntikan filler di payudara kanan-kiri], aku juga lupa pastinya. Dimasukin cairan disuntikin ke payudara, sebelumnya dianestesi dulu," jelasnya.

Menurut Monica, YJ saat itu tidak menjelaskan apa efek samping dari filler payudara ini. Namun YJ meyakinkan dirinya bahwa filler payudara aman. YJ juga memberikan resep obat untuk Monica jika mengalami keluhan seusai penyuntikan filler payudara.

"Dia nggak bilang ada efek sampingnya, nggak. Dia bilang 'aman kok'," kata Monica seperti dikutip dari detikcom, Selasa (16 /3/2021).

Monica Indah  menghabiskan uang Rp13,5 juta untuk filler payudara tersebut. Tiga pekan kemudian, Monica mengalami demam. Ia juga merasakan payudaranyanya nyeri hingga nyut-nyutan. Monica kemudian membeli obat sesuai resep dari YJ, tapi sakitnya tidak mereda.

Baca Juga: Model Baju Ini Banyak Diminati Di Masa Vaksinasi Covid-19

Monica kemudian justru mengalami demam tinggi dan menderita rasa sakit yang luar biasa di bagian payudaranya. Teman-temannya kemudian membawanya ke rumah sakit di Pluit. Dia didiagnosis mengalami mastitis payudara. Setelah beberapa hari keluar dari rumah sakit, Monica kembali mengalami demam tinggi.

Monica Indah lalu berobat ke rumah sakit di kawasan Jakarta Selatan. Pihak rumah sakit saat itu menyarankan Monica dioperasi karena infeksi yang dideritanya sudah parah.

"Ya [dibilang dokter] infeksi, tapi infeksinya parah banget, yang gerak pun perih banget, nggak bisa apa-apa pokoknya. Aku dirawat di RS selama 2 minggu. Setelah dioperasi, baru ketahuan banyak nanah [di payudara]," ujarnya.

Singkat cerita, Monica Indah sudah bisa pulang dari rumah sakit setelah 2 pekan dirawat pascaoperasi. Tapi rupanya penderitaannya belum selesai. Pada Januari 2021, payudara Monica pecah. Monica, yang saat itu sudah berada di kampung halaman di Semarang, Jawa Tengah, kembali dioperasi.

Monica Indah mengaku menghabiskan Rp 200 juta lebih untuk penyembuhan filler payudara. Sebelumnya ia mengatakan bagian tubuhnya itu mengalami bengkak memerah, perih, sampai didiagnosa dokter mengalami mastitis.

Kini Monica Indah mengatakan payudaranya yang dulu bagus menjadi rusak. Wanita berpostur 165 cm itu pun menyesal seumur hidup.

"Ya namanya wanita biar gede. Aku dari 34 ke 36. Aku merasa kurang edukasi. Pas lihat teman aku yang selebgram jadi bagus. Aku nggak tahu bahayanya filler payudara ini. Aku nyesel seumur hidup, karena sudah nggak bagus lagi. Payudara aku sudah cacat, sudah nggak indah," tutur Monica.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya