Minggu, 9 Oktober 2011 - 11:14 WIB

Mohon doa restu

Redaksi Solopos.com  /  Budi Cahyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JOGJA—Sepekan menjelang pernikahan, pasangan Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Bendara dengan Kanjeng Pangeran Harya (KPH) Yudanegara nyekar leluhur  ke pemakaman raja-raja di Imogiri, Bantul, Sabtu (8/10) kemarin.

Sesuai tradisi, keduanya meminta restu para leluhur sebelum menjalani prosesi pernikahan. Ziarah dilakukan sore hari berangkat dari kediaman Keraton Kilen pukul 15.30 WIB. “Saya dan Jeng Reni akan ke makam Imogiri,” jelas KPH Yudanegara, kemarin.

Advertisement

Berziarah ke makam leluhur Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat, keduanya mengenakan pakaian tradisional Jawa adat Keraton. “Saya pakai kebaya tangkeban, Ubay [KHP Yudanegara] mengenakan peranakan telupat biru,” jelas GKR Bendara.

Rangkaian doa mohon restu kepada leluhur akan dilanjutkan hari ini, Senin (9/10) dengan mengunjungi makan almarhum ayahanda KPH Yudanegara di tempat pemakaman umum (TPU) Pondok Rangon, Jakarta Timur. KPH Yudanegara mengatakan, rencana ziarah ke makam ayahanda KPH Yudanegara akan dilakukan beserta GKR Bendara beserta keluarga intinya.

KPH Yudanegara sendiri berada di Jogja selama tiga hari sejak Jumat (7/10) malam. Beberapa kegiatan dilakukan di antaranya mengikuti rangkaian acara HUT Jogja, Mangkubumi Night Ride hingga menjalani beberapa rangkaian persiapan seperti mengecek kereta untuk kirab hingga keliling kompleks keraton melihat beberapa tempat prosesi pernikahan.

Advertisement

Khusus untuk menjalani prosesi pernikahan bersama puteri Sri Sultan Hamengku Buwono X dengan GKR Hemas, ia telah menyiapkan cuti kerja mulai 13 Oktober. Selanjutnya, pada 14 Oktober, bersama keluarga besarnya akan tiba di Jogja untuk menyiapkan perhelatan pernikahan.

Terkait persiapan, GKR Bendara menyampaikan hingga kini berbagai persiapan semakin dimatangkan. Ia mengaku mempercayakan semua persiapan kepada kepanitiaan dan kerabat yang mendapat kewenangan bertanggung jawab. “Saya mulai fokus untuk kesiapan diri, dari puasa sampai perawatan biar lebih fresh,” katanya.(Wartawan Harian Jogja/Pamuji Tri Nastiti)

HARJO CETAK

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif