SOLOPOS.COM - Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara pembobolan Alfamart di Desa Patihan, Sidoharjo, Kabupaten Sragen, Senin (22/8/2022). (Instagram/polressragen)

Solopos.com, SRAGEN — Modus operandi pembobolan Alfamart di jalan Gemolong-Sragen, tepatnya wilayah Desa Sidoharjo, Kecamatan Sidoharjo, Sragen, Senin (22/8/2022), mirip dengan modus operandi pembobolan minimarket G-Mart di Jalan R.A. Kartini, Bantar, Pelemgadung, Karangmalang, Sragen, pada 7 Juni 2022 lalu.

Polisi masih mendalami dan menyelidiki kasus pencurian dengan pemberatan itu. Kasus pembobolan minimarket G-Mart di Bantar sendiri pun hingga kini belum terungkap pelakunya.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Iya, modusnya sama dengan minimarket dekat SPBU [Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum] Bantar. Bisa jadi pelakunya sama. Mudah-mudahan kasus tersebut segera terungkap,” ujar Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, melalui Kasi Humas, Iptu Ari Pujiantoro, saat dihubungi Espos, Senin siang.

Ekspedisi Mudik 2024

Ari menerangkan Petugas Siaga I dan Tim Identifikasi, Siaga Reskrim, dan intelijen sudah melakukan olah tempat kejadian perkara. Dia menerangkan pelapornya atas nama Muhammad Hasinudin, 26, karyawan Alfamart yang tinggal di Patihan, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Baca Juga: Jebol Tembok, Maling Gasak Alfamart Sidoharjo Sragen

Peristiwa pencurian itu diketahui saat pelapor bersama karyawan lainnya bermaksud membuka minimarket pada Senin pagi. Setelah memasuki minimarket, kata Ari, mereka kaget karena mendapati barang-barang yang berada di dalam minimarket raib.

Dia menyebut barang-barang yang diraip terdiri atas rokok berbagai merek, susu formula, madurasa, dan tolak angin, serta berbagai merek sabun muka dan minyak wangi. Selain itu, sebut dia, ada uang tunai Rp200.000 yang tersimpan di laci kasir pun ikut hilang.

“Kemudian mereka mengecek ke belakang ternyata didapati tembok minimarket sudah berlubang karena diduga dibobol pencuri. Lubang itu berdiameter sekitar 60 cm. Pelaku diduga masuk ke dalam minimarket melewati lubang tersebut dan keluar juga lewat lubang yang sama. Atas kejadian itu, pelapor mengadu ke Polsek Sidoharjo,” katanya.

Baca Juga: Polisi: Modus Pembobolan Minimarket di Karangmalang Mirip dengan di Masaran

Ari menerangkan polisi belum menerima laporan tentang total kerugian akibat pencurian tersebut. Dia menyampaikan yang jelas barang-barang yang hilang berupa rokok, susu formula, Madurasa, tolak angin, sabun muka, minyak wangi, dan uang Rp200.000.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya