SOLOPOS.COM - Taksi terbang Ehang (newscn)

Solopos.com, JAKARTA -- Mobil terbang Ehang 216 bakal resmi melayang di langit Indonesia, mobil terbang akan dijual di Tanah Air melalui importir Prestige Motorcars.

Mengutip Detikoto, Selasa (27/4/2021), Presiden Direktur Prestige Motorcars, Rudy Salim, mengatakan taksi terbang Ehang 216 merupakan kendaraan udara otomon (AAV) kelas penumpang berbasis listrik diboyong ke Indonesia medio 2021. "Bulan 6 [Juni] atau 7 [Juli], masih diproduksi barangnya. Harganya enggak sampai seharga Lamborghini," ucap Rudy.

Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024

Taksi terbang Ehang (newscn)
Taksi terbang Ehang (newscn)

Harga taksi terbang Ehang 216 ini tidak semahal harga Lamborghini versi termurah. Lamborghini termurah yang beredar di Indonesia adalah Lamborghini Huracan. Harga baru Lamborghini Huracan sekitar Rp8 miliaran. Rudy juga membenarkan bahwa harga taksi terbang Ehang 216 ini di bawah Rp10 miliar.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga : Pemerintah Bangun 122 Stasiun Isi Daya Mobil Listrik di 83 Lokasi

Untuk bisa terbang, Ehang 216 ini juga harus mendapatkan izin terbang. Hal itu sedang diurus dengan regulator terkait. Taksi udara bukan hanya gaya hidup, tapi juga cara baru untuk bepergian. Mobil terbang ini bisa digunakan untuk keperluan pribadi maupun sektor lainnya seperti pariwisata.

Taksi terbang Ehang (newscn)
Taksi terbang Ehang (newscn)

Sebagai informasi, AAV berbasis listrik ini diklaim lebih unggul dari pesawat berawak tradisional. Konsep desain teknologi Ehang dikatakan memiliki standar yang ketat. Secara spesifikasi, mobil terbang Ehang 216 memiliki muatan maksimum 220 kg dengan kecepatan maksimum 130 km/jam.

Kendaraan menggunakan daya listrik 100% untuk mengurangi kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh emisi. Drone ini dapat diisi hingga 220 V atau 380 V dalam 1,5 jam waktu pengisian. Perangkat pengisi daya terhubung secara real time ke sistem manajemen baterai pesawat.

Baca Juga : Honda Hentikan Produksi Mobil Berbahan Bakar Bensin pada 2040

Uniknya lagi, Ehang 216 memiliki 16 baling-baling dan 8 lengan yang bisa dilipat, sehingga efektif dan menghemat area parkir karena hanya memakan lahan seluas 5 m². Taksi terbang Ehang 216 dirancang menempuh jarak penerbangan 35 km dengan muatan maksimum hanya dalam 21 menit. Drone ini mampu mencapai ketinggian hingga 3.000 m.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya