Mobil Suzuki Ciaz bakal jadi mobil taksi dengan nama berbeda.
Solopos.com, JAKARTA – Tak seperti Honda yang kelabakan pamor Mobilio anjlok karena dijadikan mobil taksi Blue Bird, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) justru senang jika mobil terbarunya, Suzuki Ciaz, dijadikan mobil taksi.
Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis
Hal itu diungkapkan langsung oleh Davy J Tuilan, Deputy 4W Managing Director SIS. Menurutnya, pasar sedan untuk konsumen perorangan saat ini sangat kecil. Sehingga sasaran paling empuk adalah menjual sedan ke perusahaan taksi.
“Pasar sedan memang kecil di Indonesia. Meski seperti itu kan masih ada pasar di pelat kuning. Kami sangat merestui jika ada diler yang ingin menjadikan Ciaz sebagai taksi,” ungkap Davy sebagaimana dilansir laman Liputan6, Senin (14/9/2015).
Terkait kecenderungan pamor mobil yang anjlok setelah menjadi mobil taksi, Davy mengatakan SIS akan menyiasatinya dengan merubah nama dan spesifikasi mobil Suzuki Ciaz.
Selain itu harga jual Ertiga bertubuh sedan itu juga akan dibedakan, tentunya Ciaz khusus mobil taksi akan dijual lebih murah.
“Nanti kami akan mengubah namanya. Perbedaan harga jelas ada, berapanya itu tergantung. Tapi yang jelas ada penurunan spesifikasi,” terang Davy dikutip Solopos.com dari laman Detik.
Seperti diketahui, mobil Suzuki Ciaz sudah diperkenalkan SIS dalam pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) akhir Agustus 2015 lalu. Kendati demikian mobil pesaing Toyota Vios itu baru dipasarkan November 2015 mendatang.
Nantinya sedan kelas mid size bermesin 1.300 cc itu akan diimpor secara utuh alias completely built up (CBU) dari Thailand. Soal harga, rumor yang beredar menyebutkan mobil itu akan dijual di kisaran Rp270 jutaan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
