Mobil rombongan Bupati tabrak orang hingga tewas

Jember– Mobil iring-iringan rombongan Bupati Jember MZA Djalal menabrak pengendara sepeda motor bernama Tigor, 17, warga Desa Gambirono, Kecamatan Bangsalsari di jalan raya Bangsalsari hingga tewas, Rabu (4/11).

Menutut penuturan salah satu saksi mata, Rahmat, mengatakan, awalnya sepeda motor yang dikendarai Tigor berjalan dari arah timur menuju barat di jalan Curahcabe, Desa Gambirono, Kecamatan Bangsalsari sedangkan iring-iringan mobil rombongan Bupati Jember berjalan dari arah yang berlawanan.

Promosi Mudah dan Praktis, Nasabah Bisa Bayar Zakat dan Sedekah Lewat BRImo

“Tigor berusaha mendahului sebuah Dedet (kendaraan bermesin diesel mengangkut padi di pedesaan), namun di depannya melaju kencang mobil iring-iringan rombongan Bupati Jember sehingga yang bersangkutan terpelanting dan tewas di lokasi kejadian,” katanya.

Ia menjelaskan, tubuh korban kecelakaan lalu lintas itu jatuh tepat di depan mobil rombongan Bupati dan terlindas ban mobil, hingga mengakibatkan Tigor tewas seketika.

Rombongan Bupati, lanjut dia, sempat berhenti dan menolong korban, namun nyawa pengendara sepeda motor tersebut tidak bisa diselamatkan dan meninggal di tempat kejadian perkara (TKP). “Jalan raya Bangsalsari sempat macet akibat kecelakaan itu karena banyak warga yang ingin melihat korban yang meninggal akibat kecelakaan di sana,” katanya.

Menurut dia, ruas jalan raya Bangsalsari memang rawan kecelakaan karena area tersebut merupakan jalur “black spot” dan banyak kendaraan besar yang melewati jalan raya setempat.

Sementara itu Kanit Laka Satlantas Polres Jember Ipda Suhartanto membenarkan terjadinya kecelakaan di ruas jalan raya Bangsalsari yang menyebabkan seorang tewas di lokasi kejadian. “Memang benar terjadi kecelakaan lalu lintas di ruas jalan itu,” katanya.

Ia menjelaskan, pihak Satlantas Polres Jember sedang memeriksa sopir yang mengendarai mobil rombongan Bupati tersebut untuk dimintai keterangan terkait dengan kronologis kejadian di sana.

“Kami masih meminta keterangan Arifin, staf PNS yang menjadi sopir mobil dinas dalam rombongan Bupati,” katanya.

Penyebab kecelakaan, lanjut dia, masih diselidiki karena pihaknya masih memeriksa sejumlah saksi terkait dengan kecelakaan yang terjadi di jalan raya Bangsalsari tersebut.

ant/isw