SOLOPOS.COM - Sukiyat bersama salah satu mobil Esemka yang dibangun bersama para siswa SMK di bengkelnya di Klaten. (JIBI/Solopos/Dok)

Mobil nasional Esemka masih sebatas cita-cita. Sang pencetus Esemka, Sukiyat Senin (4/5/2015) bersama Presiden Jokowi mengadakan pertemuan tertutup.

Solopos.com, KLATEN – Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) berencana membahas kelanjutan nasib mobil Esemka dengan pencetus Kiat Esemka, Sukiyat di Istana Negara dalam waktu dekat.

Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024

Hal tersebut terkait dengan agenda Jokowi yang menginginkan Indonesia segera memilliki mobil nasional (Mobnas).

Kepastian pembahasan Mobnas itu menyusul pertemuan singkat Jokowi dengan Sukiyat di Klaten, Senin (4/5/2015).

Pertemuan tertutup sekitar 20 menit di bengkel Kiat Motor di Jalan Solo-Jogja tersebut menyimpulkan bahwa mobil Esemka harus dikembangkan ke depan.

“Tadi, Pak Jokowi awalnya menanyakan kesehatan saya. Selanjutnya, akan memanggil saya agar datang ke Istana dalam waktu dekat. Tujuannya, untuk membahas nasib Esemka. Soal kapan waktu pemanggilan itu, saya menunggu aba-aba dari Beliau saja. Di Istana nanti akan dibahas tentang konsep pengembangannya [termasuk perizinan, lokasi pabrik, dan  produksinya],” kata Sukiyat, saat ditemui wartawan seusai pertemuan tertutup.

Kebanggaan Indonesia

Sukiyat mengatakan Jokowi sangat mengharapkan mobil Esemka dapat menjelma sebagai Mobnas. Dengan demikian, warga Indonesia memiliki kebanggaan tersendiri karena memiliki Mobnas kendati komponen Mobnas tak sepenuhnya berasal dari dalam negeri.

“Permintaan Beliau tadi, diharapkan tahun ini segera terwujud meskipun ada tekanan dari kanan dan kiri. Yang terpenting, nantinya harus segera terwujud karena biayanya tak sedikit dan ada pula yang mencemooh agenda ini,” katanya.

Sukiyat mengatakan saat ini dirinya sudah memproduksi 10 mobil Esemka. Dari jumlah mobil tersebut sudah tersebar di  SMKN 1 Trucuk sebanyak lima unit, di SMK Warga Solo dan SMKN 5 Solo sebanyak empat unit, dan satu unit mobil Esemka di bengkel Sukiyat di Jalan Solo-Jogja.

Mobil Esemka yang dirakit dengan menggandeng sejumlah pelajar SMK ini mulai dikenalkan Jokowi saat dirinya menjabat sebagai wali kota di Solo.

Di waktu selanjutnya, Esemka ini sempat digaungkan agar naik kelas menjadi Mobnas. Namun, hal tersebut tak kunjung terealisasi. Belakangan, pekerjaan mewujudkan Mobnas justru menggandeng Proton Malaysia yang menggandeng P.T. Adi Perkasa Citra Lestari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya