Mobil Honda WR-V diprediksi bukan untuk negara berkembang.
Solopos.com, CANBERRA – Honda segera melahirkan mobil crossover baru untuk mengisi celah antara Jazz dan HR-V. Tetapi mobil Honda yang kabarnya akan bernama WR-V itu diprediksi bukan untuk negara berkembang seperti Indonesia.
Promosi Pembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat
Menurut Presiden Direktur Honda Australia, Stephen Collins sebagaimana dilansir laman Carscoops, Selasa (22/3/2016), kebutuhan crossover di negara berkembang sudah dipenuhi oleh mobil Honda BR-V.
”Saya yakin Anda mengetahui bila BR-V merupakan crossover yang dibangun dari Brio. Model ini dibangun untuk negara berkembang. Sementara mobil yang baru ini [WR-V] dibangun dari Jazz,” ungkapnya.
Atas dasar perbedaan kasta itu, Collins meyakini bahwa WR-V akan menyasar konsumen yang lebih mapan dan lebih cocok untuk negara maju. Sehingga meski WR-V dan BR-V setara secara posisi, Collins menyebut prestise WR-V satu tingkat lebih tinggi.
Collins juga memberi bocoran bahwa mobil Honda WR-V akan hadir di Australia dalam format tujuh kursi (7-seater). Mobil tersebut diproyeksikan sebagai pengganti Honda CR-V yang penjualannya semakin lesu.
Diberitakan sebelumnya, mobil Honda WR-V sudah mulai diuji di jalanan Brasil. Mobil yang diproduksi dengan kode 2FM itu diperkirakan diperkenalkan antara kuartal terakhir 2016 hingga kuartal awal 2017.