SOLOPOS.COM - JAMASAN ESEMKA -- Walikota Solo, Joko Widodo, menyiramkan air bunga saat prosesi jamasan mobil Esemka di kompleks Solo Techno Park, Kecamatan Jebres, Solo, Kamis (23/2) malam, sebelum uji emesi, di Tangerang. (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

JAMASAN ESEMKA -- Walikota Solo, Joko Widodo, menyiramkan air bunga saat prosesi jamasan mobil Esemka di kompleks Solo Techno Park, Kecamatan Jebres, Solo, Kamis (23/2) malam, sebelum uji emesi, di Tangerang. (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

SOLO-Direktur Pelayanan dan Pengembangan Solo Techno Park (STP), Gampang Sarwono memastikan uji emisi mobil Esemka secara mandiri yang dilakukan di bengkel mobil Tiga Dara Mainline Dynolog Indonesia di Grogol, Sukoharjo, Sabtu (24/3) lalu bukanlah yang terakhir.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut Gampang, uji emisi itu perlu diulang beberapa kali dalam kondisi yang berbeda-beda untuk memastikan mobil itu siap dibawa ke Balai Termodinamika Motor dan Propulsi (BTMP) di Serpong, Tangerang untuk uji emisi ulang.

“Kami akan tes beberapa kali lagi. Sebelumnya kan masih dalam kondisi bobot sebelum dikurangi 800 kg. Nanti diulangi lagi setelah bobot dikurangi, lalu diulangi lagi setelah ada perbaikan-perbaikan lainnya,” jelasnya, saat dihubungi solopos.com, Senin (26/3/2012).

Mengenai hasil uji emisi Sabtu (24/3) lalu, Gampang mengaku belum mendapatkan angka pastinya. Angka itu masih dikonversi oleh tim dari Akademi Teknik Warga.

Namun yang jelas, Gampang mengatakan setelah sejumlah perbaikan pada elektronik control unit (ECU) dan penyetelan mesin, hasil uji emisinya jauh lebih baik, meskipun masih dengan bobot 2,2 ton, alias 800 kg lebih berat dibandingkan bobot ideal. Belum bisa dipastikan kapan uji emisi mandiri itu akan diulang karena masih menunggu update terbaru.

Sementara itu, Wakil Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengungkapkan optimismenya mobil Esemka akan lolos uji emisi ulang di Tangerang. Hal itu menyusul hasil positif pada uji emisi mandiri, Sabtu lalu.

“Hasil uji emisi kemarin saya yakin sudah di bawah limit yang diizinkan. Apalagi nanti setelah dikurangi bobotnya, pasti lebih bagus lagi hasilnya,” ujar Rudy kepada wartawan di Balaikota, Senin (26/3).

Lebih jauh, Rudy mengatakan jika segala persiapan itu berjalan lancar, dirinya yakin paling lambat akhir April, mobil itu sudah bisa diberangkatkan untuk uji emisi ulang di BTMP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya