Solopos.com, SOLO — Atap Perpustakaan Danukusuman, Serengan, Solo, yang biasanya menjadi jujugan siswa sekolah luar biasa (SLB) ambrol sejak beberapa bulan lalu. Hal itu membuat pengelola khawatir buku-buku di perpustakaan itu rusak terkena air.
Berdasarkan pantauan Solopos.com, Selasa (28/12/2021), dua anak beraktivitas di perpustakaan tersebut. Gavi, 2, bermain puzzle, sedangkan Sharon, 6, belajar membaca bersama ibunya, Nita, 37. Lokasi perpustakaan menyatu dengan SLB BC Autis YBA Solo.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Mereka belajar di lantai yang tampak bersih. Cuaca siang itu lumayan terik namun sirkulasi udara dari pintu membuat suhu ruangan adem. Buku-buku koleksi perpustakaan tertata rapi di rak. Sebagian besar ada di kardus dan dibungkus plastik.
Baca Juga: Walah! Baru Dibangun, Atap Kamar Mandi SDN 6 Mojosongo Solo Sudah Bocor
Buku yang dikemas menggunakan kardus bukan tanpa alasan. Kondisi bangunan tanpa langit-langit atap bocor. Kardus dan plastik melindungi buku di perpustakaan Danukusuman, Solo, itu dari air saat hujan.
Pengelola Perpustakaan Danukusuman, Martha Ornas Tuty, menjelaskan langit-langit atap perpustakaan itu ambrol dari bagian utara ke selatan beberapa kali hingga tidak menyisakan plafon.
“Ambrolnya enggak bareng dan ketahuan setiap pagi hari saat perpustakaan mau dibuka. Terakhir bersih-bersih dibantu warga,” katanya.
Baca Juga: Mutasi Besar-Besaran, Ratusan Kendaraan Dinas Pemkot Solo Dikandangkan
3.330 Koleksi Buku
Ia memakai kardus dan menutup rak buku serta komputer menggunakan lembaran MMT. Ornas mengatakan perpustakaannya memiliki 3.330 eksemplar buku. Biasanya anak-anak SLB berkunjung ke perpustakaan namun tidak saat liburan sekolah.
Perpustakaan Danukusuman, Solo, yang berlokasi di RW 007 beroperasi sejak 2018. Sebelumnya, perpustakaan berlokasi di belakang SDN Jogoprajan.
Menurut Ornas, bergabungnya sejumlah SD membuat akses jalan ke perpustakaan tertutup. Pemerintah Kelurahan Danukusuman memindahkan layanan perpustakaan ke gedung SD yang kini digunakan untuk SLB BC Autis YBA Solo.
Baca Juga: Malam Tahun Baru di Solo: Alkid Ditutup, Jam Buka Warung Dibatasi
Kasi Pelayanan Perpustakaan Dinas Arsip dan Perpustakaan (Disarpus) Solo, Sawaras Budi Kusumo, menjelaskan ada pengalihan hak atas aset supaya bangunan rusak bisa diperbaiki tahun depan.
Sebelumnya Disarpus Solo terkendala status aset tanah milik Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Solo. “Membangun total tidak dilakukan karena membutuhkan dana besar. Sementara renovasi yang rusak-rusak,” jelasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
