SOLOPOS.COM - Mini Electric Pacesetter dalam balutan warna seru sebagai safety car balap single seater/Mini-BMW via Paultan.org2

Solopos.com, JAKARTA — Mini Electric Pacesetter memulai debut sebagai safety car  di ajang balap Formula E di Roma, Italia, pada 10 April sebagai lanjutan musim 2020-2021.

Mengutip Paultan.org yang ditulis Suara.com, Rabu (31/3/2021), berbasis Mini Cooper SE, mobil bertenaga listrik ini menerima beberapa ubahan yang terinspirasi dari John Cooper Works.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pada bagian eksterior, merek otomotif yang berada di bawah naungan BMW itu tetap mempertahankan desain lampu depan melingkar dan grill heksagonal.

Baca Juga : BMW I4, Mobil Elektrik Bavaria Rival Berat Tesla Model 3

Sementara lengkungan bodi bagian roda dibuat lebih besar sesuai dengan ukuran roda 18 inci. Seperti ciri khas Mini selama ini, bagian kap mesin tetap dihiasi garis yang membentang sampai bagian kap belakang.

Sedangkan cat mobil mendapat balutan warna hitam dan oranye yang mendominasi. Berpindah ke bagian interior, Mini Electric Pacesetter terlihat lebih lapang karena hanya menyisakan bagian jok depan.

Mini Electric Pacesetter dalam balutan warna seru sebagai safety car balap single seater/Mini-BMW via Paultan.org
Mini Electric Pacesetter dalam balutan warna seru sebagai safety car balap single seater/Mini-BMW via Paultan.org

Jok depan dilengkapi dengan sabuk pengaman enam titik yang standar balap. Selain itu ada juga cluster instrumen digital dan lingkar kemudi yang sudah berbalut serat karbon. Mini Electric Pacestter ini memiliki bobot yang lebih ringan sekitar 130 kg dari Mini Cooper SE biasa.

Baca Juga : Tampilan Baru Safety Car MotoGP 2021 Dari BMW Makin Mentereng

Sistem penggeraknya tidak berubah, masih mengandalkan tenaga 184 PS dan torsi 280 Nm. Namun karena bobotnya yang susut, mobil listrik ini hanya membutuhkan waktu 6,7 detik untuk melakukan akselerasi dari 0 hingga 100 km per jam.

Sayangnya Mini Electric Pacesetter ini belum bisa masuk ke Tanah Air dalam waktu dekat. Direktur Komunikasi BMW Group Indonesia, Jodie O’Tania, memastikan Mini versi listrik belum bisa diboyong hingga kekinian. Selain masih memprioritaskan BMW, merek ikonik itu juga disebut baru bisa masuk ke Tanah Air setelah 2021.

“Kami harus terlebih dahulu memastikan awareness dan edukasi sudah ada, infrastruktur, dealer, dan staf pendukung apabila terjadi sesuatu pada mesin,” ungkap Jodie O’Tania.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya