SOLOPOS.COM - Pengunjung mengikut program "Feeding Time" di area kandang jerapah koleksi Kebun Binatang Surabaya (KBS) saat H2 Idul Fitri 1445 Hijriah, Kamis (11/4/2024). (ANTARA/Ananto Pradana)

Solopos.com, SURABAYA — Perusahaan Daerah Taman Satwa selaku pengelola Kebun Binatang Surabaya (KBS) memprediksi puncak kunjungan wisatawan ke lokasi tersebut saat momen libur Lebaran 2024 terjadi akhir pekan ini atau pada 14 April 2024.

“Kami memprediksi untuk masa puncak kedatangan wisatawan ke KBS pada tanggal 14 April 2024,” kata Kepala Seksi Humas KBS Lintang Ratri Sunarwidhi di Surabaya, dilansir Antara.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Manajemen memperkirakan angka kunjungan di masa Idul Fitri bisa mencapai kisaran angka 60.000-70.000 wisatawan.

Selain akhir pekan, penyebabnya karena masyarakat sudah kembali ke Surabaya setelah melaksanakan tradisi mudik lebaran.

Pengelola KBS pun sudah mempersiapkan beragam acara untuk menyambut kedatangan para pengunjung, salah satunya pertunjukan “bantengan”.

Selain itu, kata Lintang, KBS juga menambah dua satwa koleksi, yakni buaya siam atau Crocodylus siamensi dan merak putih atau Pavo cristatus.

Diharapkan dengan adanya dua jenis binatang tersebut bisa menambah pengalaman wisatawan.

Sementara, Lintang menyatakan jumlah pengunjung saat H1 Idul Fitri 1445 atau pada Rabu (10/4/2024) mencapai lima ribu wisatawan. Kemudian, per H2 hari ini jumlah itu mengalami peningkatan.

Berdasarkan laporan yang diterima pada pukul 13.35 WIB, angka kunjungan wisatawan sekitar 15 ribu orang atau 60 persen.

“Kalau situasi kemarin baru H1 Lebaran juga, kemudian cuaca juga mendung jadi berpengaruh ke kunjungan,” tuturnya.

Lintang menyatakan meski ada lonjakan angka kunjungan, namun kondisi masih aman. Tidak ada penumpukan wisatawan, baik di dalam area KBS maupun lokasi pembelian tiket.

“Sampai hari ini semuanya tetap terkendali, tidak ada komplain dari pengunjung,” ujarnya.

Para pengunjung mayoritas memadati zona primata, salah satu titiknya ada di kawasan kandang monyet ekor panjang. Lalu di area kandang singa dan beruang.

Para pengunjung juga terlihat memadati kandang jerapah, bahkan beberapa di antaranya mengikuti program “Feeding Time” di lokasi tersebut.

Sedangkan di zona akuarium dan reptil kondisi nampak lengang, hanya ada beberapa pengunjung yang berkunjung ke sana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya