Solopos.com, SOLO—Kaesang Pangarep memiliki mimpi besar setelah ditetapkan sebagai pemilik saham sekaligus Direktur Utama PT Persis Solo Saestu (PSS).
Putra Presiden Joko Widodo itu ingin Persis tumbuh sebagai klub profesional dan melibatkan publik secara luas untuk menyokong finansial klub. Salah satu upaya strategis yang tengah direncanakan adalah melempar Persis ke bursa saham.
Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023
Di Indonesia, Bali United dikenal sebagai pioneer klub yang melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO). Keinginan Kaesang agar Persis dapat melantai di bursa saham pun tak lepas dari inspirasi Bali United. Belakangan putra bungsu Presiden Joko Widodo itu memang kerap berkonsultasi dengan petinggi Bali United seperti Pieter Tanuri dan Yabes Tanuri.
Baca Juga: Mau Bikin Persis Solo Kuat, Eko Perdjianto Beri Sinyal Boyong Para Pemain Liga 1 Ini
Ditemui Solopos.com seusai perkenalan pemilik baru Persis di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (20/3/2021) siang, Kaesang mengakui ada rencana membawa Persis ke bursa saham layaknya Bali United.
“Sekarang kan kami melihat Bali United sebagai kakak, sebagai pembimbing. Soal melantai di bursa saham ya harus no, harus itu,” ujar Kaesang.
Baca Juga: Terkuak, Kevin Nugroho Ternyata Membidik Persis Solo Sejak 2019
Secepat Mungkin
Pemilik usaha Sang Pisang ini belum memberikan kepastian waktu soal IPO Persis. Namun Kaesang memastikan hal itu akan dia upayakan secepatnya. Dia pun memberi peluang IPO dapat terlaksana sebelum Persis berusia satu abad pada 2023.
“Kami perjuangkan secepat mungkin. Kami pengin warga Solo juga dapat memiliki Persis,” ujar Kaesang yang mengenakan jersey terbaru Persis berwarna merah dengan motif peta wilayah di Soloraya itu.
Baca Juga: Tottenham Hotspurs Terempas Dari Liga Europa Seusai Kalah Telak Dari Zagreb
Setelah Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT PSS di Hotel Alila Solo, Sabtu pagi, komposisi kepemilikan menempatkan Kaesang sebagai pemilik saham terbanyak dengan 40%.
Dalam forum itu Kaesang sekaligus didapuk sebagai Direktur Utama. Pengusaha jas hujan asal Solo, Kevin Nugroho, memiliki 30% saham dan berposisi Komisaris Utama di perseroan. Adapun Menteri BUMN, Erick Thohir, mengakuisisi 20% saham. Dia menempatkan putranya, Mahendra Agakhan Thohir, sebagai Komisaris di PT PSS.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
