Solopos.com, MAGELANG — Sejumlah seniman tampil pada pentas seni Festival Lima Gunung (FLG) XXI di kawasan lereng Gunung Andhong, Mantran, Girirejo, Ngablak, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (1/10/2022).

PromosiMitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Puncak Festival Lima Gunung XXI/2022 berupa rangkaian agenda seni budaya pada 30 September-2 Oktober 2022, antara lain ditandai dengan pementasan berbagai kesenian, seperti tari tradisional, modern, dan kontemporer, pergelaran musik, kirab budaya, pameran seni rupa dan pidato kebudayaan.

FLG XXI melibatkan 1.135 seniman dari 63 kelompok kesenian Komunitas Lima Gunung (Merapi, Merbabu, Andong, Sumbing, dan Menoreh) dan jejaringanya di luar daerah dan luar negeri.

 

Penari dari Sanggar Kridha Rahayu Pacitan menampilkan tari driji sinangling saat pentas seni Festival Lima Gunung (FLG) XXI di kawasan lereng Gunung Andhong, Mantran, Girirejo, Ngablak, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (1/10/2022). (Antara/Anis Efizudin)

 

Penari dari Sanggar Obros Salaman menampilkan tari obros mendunia saat pentas seni Festival Lima Gunung (FLG) XXI di kawasan lereng Gunung Andhong, Mantran, Girirejo, Ngablak, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (1/10/2022). (Antara/Anis Efizudin)

 

Penari dari Sanggar Diajeng Semarang menampilkan tari prau layar saat pentas seni Festival Lima Gunung (FLG) XXI di kawasan lereng Gunung Andhong, Mantran, Girirejo, Ngablak, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (1/10/2022). (Antara/Anis Efizudin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi