SOLOPOS.COM - Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Solo, Sutarja, memberikan sambutan kepada 50 peserta penyandang disabilitas yang mengikuti pelatihan pemadaman sederhana dalam rangka memperingati HUT ke-103 Damkar pad Kamis (31/3/2022). (Solopos/Siti Nur Azizah)

Solopos.com, SOLO — Dinas Pemadam Kebakaran Kota Solo, Jawa Tengah mengundang disabilitas untuk mengikuti pelatihan pemadaman sederhana pada Kamis (31/3/2022).

Kegiatan itu diselenggarakan dalam rangkaian acara memperingati HUT ke-103 Damkar Solo. Tujuan pelatihan tersebut agar masyarakat khususnya penyandang disabilitas mampu menangani kebakaran kecil di sekitar atau lingkungan terdekar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Solo, Sutarja, mengatakan ini kali pertama Damkar mengadakan pelatihan untuk penyandang disabilitas. “Disamping memperingati HUT Dinas Pemadam Kebakaran yang ke-103, untuk kali pertama kami mengundang penyandang disabilitas. Kami berikan pelatihan,” ungkapnya kepada wartawan saat konferensi pers di lantai II Kantor Damkar Solo, Kamis.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga : Yuk Beli Produk Penyandang Disabilitas Klaten, Dari Lumpia hingga Dawet

Rangkaian acara HUT dimulai dengan upacara, dilanjutkan sambutan Kepala Dinas Damkar dan praktik memadamkan api. Damkar mengundang 50 penyandang disabilitas di Kota Solo untuk mendapatkan edukasi sekaligus pelatihan pemadaman sederhana.

Salah satu peserta, Karno, mengatakan tertarik dan berterima kasih kepada Dinas Pemadam Kebakaran yang telah mengundangnya. “Sangat berterima kasih khususnya kepada Damkar. Karena hal ini sangat menarik dan memberikan pengalaman baru untuk saya,” ucapnya saat berbincang dengan Solopos.com.

Baca Juga : Keren! Penyandang Disabilitas di Solo Bikin Batik Tema MotoGP

Peserta lain, Agus, mengatakan pelatihan ini sangat penting khususnya bagi mereka penyandang disabilitas. “Saat mengikuti pelatihan ini pengalaman saya bertambah. Apalagi untuk kami yang mempunyai keterbatasan. Sangat berterima kasih kepada Damkar yang telah memberikan ilmu dan fasilitas ini,” ungkapnya.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Solo, Sutarja, mengatakan sebagian besar masyarakat hanya mengetahui pemadam kebakaran bertugas memadamkan api. “Masyarakat ketika mendengar pemadam kebakaran langsung berasumsi bahwa hanya menangani kebakaran. Tetapi lebih dari itu, seperti kucing yang tidak bisa turun dari pohon, ular, bahkan sarang lebah,” tutur dia.

Baca Juga : Temui Difabel, Polwan Cantik Polres Klaten Serahkan Bantuan

Selain itu, Dinas Pemadam Kebakaran juga memberikan edukasi kepada masyarakat agar mereka dapat memadamkan api jika terjadi kebakaran kecil. “Harapan kami masyarakat mampu menangani kebakaran kecil. Hal ini sering terjadi pada usaha catering, restoran, bahkan ibu-ibu di dapur,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya