SOLOPOS.COM - Ilustrasi Geng Motor JIBI/Harian Jogja/Antara

Solopos.com, PURWOKERTO — Aksi geng motor di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah (Jateng), sangat meresahkan. Betapa tidak, geng motor ini melakuka perusakan terhadap sepeda motor dan tembok milik warga sambil menenteng senjata tajam dan menyalakan petasan.

Aksi geng motor ini pun terekam dalam closed circuit television atau CCTV dan juga viral di media sosial. Akibat aksi meresahkan geng motor itupun polisi akhirnya turun tangan dan menangkap sembilan orang pelaku.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Pengungkapan kasus ini berawal dari informasi warga yang menyebutkan pada hari Sabtu [19/3/2022] ada rombongan geng motor yang melakukan tindak anarkis dengan membawa senjata tajam, menyalakan petasan, serta merusak sepeda motor dan tembok milik warga,” kata Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Edy Suranta Sitepu, Senin (21/3/2022).

Baca juga: Terkuak! Ini Motif 2 Geng Motor Pelajar di Yogyakarta Tawuran

Ekspedisi Mudik 2024

Berdasarkan hal itu, polisi pun melakukan penyelidikan dengan menggali informasi dan melihat rekaman CCTV. Aksi geng motor itu pun diduga terjadi di daerah Sawangan, Kelurahan Kedungwuluh, Kecamatan Purwokerto Barat, Kabupaten Banyumas.

Setelah penyelidikan, polisi pun mendapat petunjuk jika aksi anarkis itu dilakukan sekelompok orang atau geng motor yang menamakan diri Golden Stress Purwokerto dan Junior Liberstan dari Kabupaten Brebes.

“Selanjutnya pada hari Minggu [20/3/2022], petugas Satreskrim mengamankan sembilan pelaku dari kelompok Golden Stress Purwokerto. Enam orang diamankan di rumahnya, sedangkan tiga orang lainnya diamankan di sebuah hotel di Purwokerto,” imbuh Kapolresta Banyumas.

Kapolresta menyebutkan inisial sembilan pelaku tersebut, yakni BK, 18, ES, 18, HSHP, 20, MSK, 17, DJY, 17, RAAF, 15, RR, 16, GS, 17, dan MAF, 15. Seluruh anggota geng motor yang ditangkap itu berasal dari Banyumas.

Baca juga: Mitos di Tanjakan Maut Banyumas, Tak Beri Uang ke Pengemis Bisa Celaka

Berdasarkan hasil pemeriksaan, kata dia, aksi anarkis tersebut berawal dari ajakan geng motor asal Brebes, Junior Liberstan agar kelompok Golden Stress Purwokerto melakukan tawuran dengan warga Sawangan, Kelurahan Kedungwuluh. Aksi tersebut dengan menggunakan senjata tajam sejenis celurit, merusak barang, dan menyalakan petasan.

“Barang bukti yang berhasil diamankan, antara lain 3 unit sepeda motor, pelat besi, 3 buah celurit, 1 unit handphone, dan sejumlah helm,” kata Kapolresta.

Dalam penangkapan itu, polisi juga melakukan tes narkoba kepada para pelaku. Hasilnya, tiga orang di antaranya positif mengonsumsi obat-obatan yang mengandung Benzodiazepine (BZO). “Kami akan kembangkan dari mana mereka mendapatkan obat-obatan itu,” katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya