SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SLEMAN—Merasa ditipu perantara dan pembeli tanah, Pujo Tugino, 70, warga RT1/RW 43 Kayen, Condongcatur, Depok Sleman, Minggu (24/7) pagi menusuk Tri Wibowo Ariyanto (Bowo), 35,dengan pisau.

Akibatnya, Bowo mengalami luka tusuk dibagian pinggang dan betis.Informasi yang didapatkan Harian Jogja menyebutkan, sekitar pukul 10.00 WIB, Pujo mengetuk pintu rumah Bowo.

Promosi Pembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat

Begitu dibuka, pisau berkarat yang dibawa Pujo langsung dihunjamkan ke pinggang dan betis Bowo. Melihat korban tersungkur, Pujo pun lari, meski sempat terjatuh dan meninggalkan pisau yang dipakainya.

“Kami datang, dia sudah melarikan diri, kami hanya mendapati pisau yang digunakannya. Dan kami langsung melaporkan kejadian itu ke Pak Dukuh,” kata Mulyadi, 53, tetangga korban yang ikut melerai.

Kepada petugas, Pujo mengaku tindakan itu terpaksa dilakukan menyusul permasalahan jual beli tanah yang melibatkan Gito (perantara) dan Bowo. Di 2004 lalu, Pujo sempat menjual tanahnya seluas 160 meter persegi kepada Gito.

Tanah itu dihargai Rp450.000 per meternya. Meski saat ini tanah yang dijual kepada warga Bantul itu telah dibangun rumah oleh Bowo, namun hingga kini dirinya belum sepenuhnya mendapatkan uang penuh atas penjualan tanah itu.

“Saya hanya diberi Rp12,5 juta saat menjual tanah itu kepada Gito. Saya belum pernah ketemu lagi dengan Gito. Saya ditipu,” pungkas Pujo.

Kanit Reskrim Polsek Depok Barat, AKP Agus Sunarno mengaku masih melakukan penyelidikan terkait dengan kasus itu. (HARIAN JOGJA/Jumali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya