SOLOPOS.COM - Kegiatan penambangan pasir di lereng Merapi wilayah Dusun Jambong Desa Kepuhharjo Kecamatan Cangkringan Sleman. (JIBI/Harian Jogja/Sunartono)

Harianjogja.com, SLEMAN-Sejak status Gunung Merapi ditingkatkan, harga pasir dari gunung teraktif sejagad itu turut melambung dua kali lipat. Keadaan itu menyusul setelah adanya instruksi Pemerintah Kabupaten Sleman untuk menghentikan sementara penambangan dengan alat berat.

“Aktivitas penambangan masih ada tapi itu di lahan warga, bukan di kali. Normalisasi dihentikan sehingga alat berat sudah tidak ada, sedang yang manual tidak di kali,” kata Sekretaris Desa Glagaharjo, Agrarno Cipto Wiyono, Rabu (21/5/2014).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Keterbatasan kemampuan untuk pengambilan pasir, membuat harga pasir naik tinggi. Pasalnya, permintaan terhadap kebutuhan pasir tidak menurun. Harganya sekarang Rp400.000-Rp500.000 per rit atau sekitar 7-8 kubik.Sebelumnya harga pasir yang ditambang di Glagaharjo hanya Rp200.000 per rit.

Ekspedisi Mudik 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya