SOLOPOS.COM - Foto celah yang membelah kubah lava di Gunung Merapi. (Istimewa/Dok BPPTKG)

Harianjogja.com, JOGJA- Pada tanggal 22 April 2014 Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) telah melakukan survei di puncak Gunung Merapi untuk melakukan pengamatan visual dan morfologi.

Salah satu hasilnya tim menemukan celah yang membelah kubah lava  semakin melebar ke arah barat menjadi 70 meter. Namun dalam laporan yang diunggah di situs BPPTKG tidak menyebutkan berapa luas sebelumnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Selain itu tim juga menemukan adanya oksidasi kuat terlihat di sekitar pusat kubah lava yang diindikasikan oleh material terlihat berwarna kemerahan.

Survei dilakukan setelah pada 20 April 2014 Merapi mengeluarkan embusan. Namun Material baru hasil erupsi tanggal 20 Apri 2014 di sekitar Sadel kawah mati sulit diidentifikasi. Material di dalam kawah tepatnya di sisi Barat cukup melimpah sedangkan di sisi Timur tidak terlihat adanya material baru.

Tim kala itu juga belum menemukan adanya pertumbuhan kubah lava baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya