Solopos.com, JAKARTA – PT Bank KB Bukopin Tbk. (BBKP) terus berupaya menjadi salah satu bank terbesar di Indonesia. Sejumlah strategi pun telah disiapkan guna mewujudkan konsep Next Level Banking.
Baca Juga: KB Bukopin Siap Menjadi Bintang Finansial Indonesia
Promosi Kinerja Positif, Telkom Raup Pendapatan Konsolidasi Rp149,2 Triliun pada 2023
Presiden Direktur KB Bukopin, Chang Su Choi, mengatakan konsep Next Level Banking merupakan komitmen KB Bukopin agar selalu memberikan pelayanan terbaik dan inovasi terdepan kepada seluruh nasabah.
“Komitmen ini akan terefleksikan pada optimalisasi produk dan layanan kami, sehingga diharapkan bisnis inti serta produk dan layanan KB Bukopin menjadi lebih customer oriented, digital, dan efisien,” kata dia dalam keterangan tertulis, Minggu (27/3/2022).
Baca Juga: Laba Rp1,6 Triliun, Ternyata Ini Resep Maybank
Untuk mendukung upaya tersebut, KB Bukopin akan segera menjalankan New Generation Banking System (NGBS) dengan sasaran utama berupa transformasi outlet dan jaringan distribusi di seluruh Indonesia.
Menurut Chang Su Choi, KB Bukopin dalam beberapa waktu ini sedang memperkuat fondasi-fondasi era baru yang lebih baik dengan visi menjadikan KB Bukopin sebagai institusi finansial pilihan pertama. “Serta memperkuat sinergi secara internal maupun eksternal demi mencapai tujuan untuk menjadi Top 10 Bank di Indonesia,” kata dia.
Baca Juga: Fasilitasi Permodalan UMKM, Bank Nobu Gandeng AFI
Untuk menunjukkan wajah baru perusahaan di bawah naungan KB Kookmin Bank, perusahaan juga akan menggandeng grup band fenomenal asal Korea Selatan, AESPA, menjadi brand ambassador. KB Bukopin menampilkan video berjudul Next Level Banking yang berdurasi 30 detik dan menampilkan 4 personil girlband asal Korea Selatan yaitu AESPA. Dalam video itu digambarkan bagaimana KB Bukopin akan membawa perubahan pada cara pelayanan dan sistem perbankan menuju level yang lebih mumpuni atau Next Level Banking.
Baca Juga: Bank Mandiri Optimistis Volume Kredit Sindikasi Meningkat
Kolaborasi bersama AESPA itu diharapkan bisa memberikan gambaran perubahan yang akan KB Bukopin lakukan untuk kepentingan nasabah dalam waktu cukup singkat menuju level selanjutnya. “KB Bukopin tahun 2022 ini memang sedang gencar melakukan ekspansi ke berbagai sektor bisnis,” jelas Chang Su Choi.
Per September 2021, total aset KB Bukopin tercatat senila Rp89,27 triliun. Dana pihak ketiga (DPK) yang terhimpun mencapai Rp56,48 triliun, sedangkan penyaluran kredit sebesar Rp53,94 triliun.
Berita ini telah teyang di Bisnis.com dengan judul: Ini Strategi KB Bukopin Agar Masuk Daftar 10 Bank Terbesar Indonesia