SOLOPOS.COM - Ilustrasi makanan bersantan (Freepik)

Solopos.com, JAKARTA-Ada sejumlah menu Lebaran yang terlarang bagi penderita diabetes. Padahal hidangan saat Hari Raya Idulfitri tiba biasanya penuh santan, manis, dan memiliki kadar kolesterol tinggi.

Nah menu Lebaran apa saja yang terlarang bagi penderita diabetes? Simak ulasannya di tips kesehatan kali ini.

Promosi Kisah Petani Pepaya Raup Omzet Rp36 Juta/bulan, Makin Produktif dengan Kece BRI

Hidangan Lebaran bisa jadi menu terlarang bagi penderita diabetes. Pasalnya, ada beragam makanan lebaran yang rentan mengancam kadar gula naik. Saat Lebaran penderita diabetes atau diabetesi harus lebih cermat dalam memilih makanan yang dikonsumsi. Kalau tidak, risiko gula darah yang tiba-tiba meningkat akan semakin besar.

Nilai gula darah yang normal bagi penderita diabetes tentu berbeda dengan kadar gula darah normal pada orang-orang tanpa diabetes. Ada beberapa jenis kadar gula darah normal tergantung waktu pemeriksaan. Kisaran kadar normal gula darah bagi penderita diabetes antara lain:

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga:  3 Resep Kue Kering Rendah Gula untuk Lebaran

– Saat puasa
– Sebelum makan
– Dua jam setelah makan
– Waktu tidur

Jika kadar gula darah tidak dijaga dengan baik, diabetes dapat berujung pada berbagai komplikasi yang serius, mulai dari penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, hingga kebutaan. Itulah kenapa penderita diabetes harus disiplin dalam mengatur pola makan. Nah agar gula darah terjaga sebaiknya ketahui apa sajakah hidangan yang harus diwaspadai dalam tips sehat kali ini.

Berikut ini sejumlah menu Lebaran yang terlarang bagi penderita diabetes seperti dikutip dari klikdokter.com, Kamis (13/5/2021):

1. Kue kering

Aneka kue kering ini jelas merupakan menu Lebaran terlarang bagi penderita diabetes. Padahal nastar, putri salju, kastengel, cookies cokelat, kue kering kacang, dan masih banyak lagi tak pernah absen menghiasi meja tamu rumah saat Lebaran (atau beberapa diam-diam menyimpannya untuk disantap sendiri).

Perlu diingat, bahan dasar aneka kue tersebut adalah telur, tepung, keju, cokelat, atau tambahan pemanis buatan lain yang membuat penderita diabetes harus berhati-hati saat menyantapnya.

Baca Juga: Lebaran Jadi Ajang Perjodohan, Begini Cara Menolaknya

Sebagai contoh, 1 keping nastar mengandung 75 kalori, 2,14 gram lemak, 12,66 gram karbohidrat, dan 1,14 gram protein. Coba hitung sendiri jika sekali makan Anda menghabiskan paling sedikit 10 keping?

2. Minuman manis

Minuman manis juga merupakan menu Lebaran terlarang bagi penderita diabetes. Perlu dicatat bahwa sekaleng atau sebotol minuman bersoda (350ml) mengandung 140 kalori, 0,04gram lemak, 36,05 gram karbohidrat, dan 0.26gram protein.

Dilihat dari jumlah kalorinya per satu kemasan, sebaiknya penderita diabetes menghindarinya karena dikhawatirkan akan bikin kadar gula darah melonjak.

3. Makanan bersantan

Makanan bersantan juga merupakan menu Lebaran terlarang bagi penderita diabetes. Pasalnya, jenis makanan ini juga mengandung lemak jenuh (saturated fat) tinggi, yaitu 21 gram untuk 100 gram santan.

Sebagai contoh, dalam ukuran porsi 100 gram gulai daging terdapat sebanyak 271 kalori, 11,53 gram lemak, 7,52 gram karbohidrat, dan 32,87 gram protein. Selain menghindari kuah santan dari makanan yang tersaji, perhatikan porsinya. Makanlah dalam porsi kecil, imbangi dengan perbanyak konsumsi buah.

Amannya memang lebih baik hindari makanan bersantan (dengan daging berlemak di dalamnya), karena bisa menjadi faktor risiko terjadinya komplikasi penyakit lain seperti dislipidemia (gangguan lemak pada darah, termasuk kolesterol dan trigliserida), intoleransi glukosa, ataupun aterosklerosis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya